Lama tak melihatmu. Ada banyak perubahan padamu. Tak apa, aku masih senang bisa melihatmu lagi. Meski didalam sana ada yang menjerit, luka lama yang coba kusembuhkan kembali terbuka. Itu perih dan membuat aku sulit untuk bernapas.
Tak apa, pasti akan membaik setelah aku menarikmu kembali ke sisiku!
Tubuhmu sepertinya lebih kurus, tapi senyummu masih terlihat menawan. Ah, apa yang sedang bersembunyi di balik punggungmu adalah anakmu dengannya? Dia terlihat tampan seperti dirimu, kupikir…
Hei, anakmu terlihat takut padaku. Mungkinkah dia khawatir kalau aku akan merebutmu dari mamanya? Hahahaha!
Kenapa kau melotot padaku? Aku bahkan terus tersenyum untuk menyenangkan anakmu. Aku tidak sedang menjahatinya, okey!? Jadi berhenti memandangku seperti itu! Kalau tidak kau sendiri yang akan menyesal. Karena melihat mata indahmu yang membesar ikut membuat milikku juga membesar.
Aku belum siap di goda olehmu, sayang~
Kalau mau kita bisa main belakang secara diam-diam, agar hubungan kita kian terasa mendebarkan. Pasti akan mengasikkan bermain petak umpet dengan istrimu. Dan saatnya tiba, kita buat kejutan untuknya. Mungkin dengan ciuman, atau bercinta langsung di depan hidungnya. Duh, aku jadi tak sabar!
Kalau istrimu masih tak mati karena serangan jantung, aku siap mengasah pisau untuk melakukan eksekusi padanya. Dia pasti akan sangat bahagia karena bisa mati ditangan selingkuhan suaminya sendiri.
Kemudian kisah cinta kita akan berakhir bahagia.
Aku juga siap untuk mengeksekusi anakmu. Kita berdua bisa berendam dengan darah dari anak dan istrimu. Kulitmu akan semakin terlihat indah dan semakin lembut, aku yakinkan itu padamu!
Sayang aku tidak bisa menyentuhmu. Tapi jika kau mau mendekat sedikit lagi saja padaku, aku akan bisa menyentuhmu, bahkan mungkin juga bisa membauimu. Sayang, aku sangat merindukanmu~
Hey, kenapa kau berbalik? Kau akan pergi? Tunggu, kita bahkan belum bercinta, mengapa kau begitu terburu-buru?
Hey, Naruto!
Sial, besi berkarat ini menghalangi aku untuk mengejarmu. Naruto, setidaknya bawalah aku bersamamu!
Sial, aku tak ingin dipenjara! Setidaknya tidak tanpamu, Naruto!
…
🙄
Rabu, 26 September 2018

KAMU SEDANG MEMBACA
ONESHOOT (ItaNaru!)
FanfictionBaca saja, ya.. Kumpulan Oneshoot (rancu) ItaNaru Naruto © Masashi Kishimoto