7

975 144 12
                                    






"Ayo pergi ke pesta itu"

Semua tampak tertegun saat Namjoon berkata seperti itu, cukup singkat diam akhirnya semua tertawa kecuali Namjoon dengan wajah sinisnya.

"Ada apa denganmu?" ujar Jimin.

"Kau ingin mencari istri disana?" ejek Jungkook.

"Atau kau ingin mencoba menjadi sombong" tambah Jin lagi. Namjoon berdecak tidak suka.

"Ibuku menyuruh datang, lagian katanya juga semua petinggi akan hadir disana" ujar Namjoon masih terlihat tidak suka.

Semua mengangguk paham.

"Apa ayahmu yang memaksa ibumu?" tanya Hoseok.

"Mungkin ayahmu ingin mengenalkan kau dengan seseorang disana" ucap Jimin yang dibalas dengusan tidak suka Namjoon.

"Ck, aku tidak peduli alasan ayahku menyuruh ibu memaksaku pergi. Tapi yang paling penting, semua pengusaha kaya raya datang bersama anaknya bahkan pengusaha yang sudah go internasional sekalipun. Aku yakin Mr. Old datang. Dia cukup berpengaruh kan" jelas Namjoon yang membuat semua terdiam.

"Jadi malam ini kita datang?" tanya Yoongi malas.

"Iya, jadi persiapkan pakaian terbaikmu" kata Namjoon penuh penekanan lalu memasang rokok yang telah menyala di apitan bibirnya.

"Yewon senyum" panggil Sinb dan mengarahkan kamera ponselnya ke arahku.

"Gak ah" tolakku.

"Cepat Yewon.. Aku sudah lama tidak melihatmu secantik ini ayo cepetan" paksa Sinb, dan akhirnya untuk menyelesaikan ini semua aku memaksa tersenyum.

Cekrek.

"Nah gitu dong, liat cantikan? Dari pada yang kemarin-kemarin" ucap Sinb sewot lalu aku menyentil jarinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Nah gitu dong, liat cantikan? Dari pada yang kemarin-kemarin" ucap Sinb sewot lalu aku menyentil jarinya. Sinb malah merengut sambil memegang jarinya. Aku tertawa, dan kuperhatikan Sinb memang selalu cantik dan berkelas. Syukurlah, setidaknya jika hidupku tidak bisa senormal orang lain aku tetap bisa melihat hidup normal seseorang melalui Sinb.

 Syukurlah, setidaknya jika hidupku tidak bisa senormal orang lain aku tetap bisa melihat hidup normal seseorang melalui Sinb

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aimless Game | Epilog - SequelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang