Created by
AiCanismeEnjoy 💓
Rekomendasi aku sih setel lagu-lagu sedih biar dapet feel nya karena ini adalah titik chapter yang selama ini ingin kalian ketahui gengs.. 🤗
Flashback part 2 .
🌺🌺🌺
Can telah mengurung diri di dalam kamar nya selama berjam-jam lamanya setelah prosesi pemakaman kedua Orangtuanya pagi ini, Ae berdiri di hadapan kamar Can dan terus mengetuk pintu itu karena ia sangat mengkhawatirkan keadaan Can saat ini sedangkan di belakang tubuh nya berdiri Pete dan Tar yang sejak pagi tak beranjak dari kediaman Ae tempat dimana Can tinggal saat ini.
" Dia mungkin butuh waktu untuk sendiri.. Lebih baik kalian pulang. "
Ae melenggang begitu saja meninggalkan kedua nya yang masih berdiri terdiam sembari menatap daun pintu kamar sahabat nya itu, Pete menundukan kepalanya saat tubuh Ae melewatinya tanpa menoleh ke arah nya.
" Aku rasa Ae benar.. Can butuh waktu sendiri saat ini, aku akan kembali besok pagi Pete.. Kau akan ikut pulang? "
Pete menganggukan kepalanya dan tubuh nya mengikuti Tar meninggalkan kamar Can, sebelum ia melangkah lebih jauh Pete menghentikan langkah nya dan kembali menolehkan kepala nya ke arah daun pintu kamar Can yang masih tertutup, ia bergumam sebentar sebelum kembali berjalan meninggalkan tempat itu.
" Maafkan aku Can.. "
Tin POV
Aku memasuki rumah besar milik kedua Orangtuaku dengan langkah lebar menuju ke arah kamarku berada sebelum suara yang sangat ingin aku hindari saat ini bersuara dan memanggil namaku, Aku terdiam di bawah anak tangga menunggu kembali sosok yang tak lain Phaoku sendiri itu bersuara lagi.
" Kemana saja kau? "
Aku diam dan enggan membalikkan tubuh ku sebelum suara Mae memasuki gendang telingaku.
" Tin masuklah kamar.. "
Aku bisa mendengar langkah Mae mendekat ke arah ku dan sedikit mendorong tubuh ku agar aku melanjutkan langkah kakiku yang sempat terhenti.
" Masuk dan istirahatlah.. "
Mae tersenyum lembut dan aku hanya mengangguk singkat sebelum kembali melangkah, Tapi tak lama aku melangkah suara Phao ku kembali menghentikan pergerakan kakiku.
" Hidupmu akan sia-sia jika terus melakukan perbuatan Bodoh!! Apa kau akan seperti kakakmu? "
Aku menutup kedua mataku menahan rasa kesal ku dan mencoba untuk mengabaikan perkataan Phaoku, Aku sudah terlalu lelah jika harus kembali bertengkar dengan nya, Aku sudah lelah karena merasa bersalah jika nantinya Maeku akan bersedih karena diriku.
Aku sangat benci kehidupanku hingga rasanya aku ingin mati saja untuk saat ini.
Aku bagai boneka yang dimiliki oleh Phaoku, Aku tak pernah mendapatkan suatu hal yang aku sukai dan aku inginkan sejak dulu, aku selalu harus menuruti semua perkataan nya dan bodoh nya aku selalu patuh alih-alih tak ingin membuat Maeku bersedih melihatku bertengkar dengan Phao.
Phao adalah orang yang keras dan egois, aku anak nya sangat tau bagaimana watak nya selama ini.
Phao adalah Orang yang memiliki segudang kekuasaan hingga semua Orang dapat bertekuk lutut di hadapan nya dalam sekejap, Phao akan melakukan semua yang dia suka dan dia juga tak segan untuk menghancurkan semua yang ia benci termasuk anak nya sendiri.

KAMU SEDANG MEMBACA
Timeless
عاطفية#Lovebychancetheseries #TinCan #AePete #KengNo #TumTar The Love Story Begin ????