Sesampainya di minimarket Huda mengambil beberapa snack dan membawanya ke kasir.
Setelah membayar Huda pun berbalik badan tanpa segaja ia menabrak seseorang hingga belanjaan orang itu terjatuh..
Tanpa pikir panjang dan melihat orang yang tidak sengaja di tabraknya tadi.
Spontan saja Huda langsung membantu orang itu mengambil barang belanjaan yang terjatuh lalu memberikannya .
"Hah...elo!!" ucap mereka serentak sambil saling menatap
"Kamu ngapain sih harus ke sini" ucap Hastya
"Menurut lo" sahut Huda
Tanpa menjawab Hastya langsung pergi begitu saja karena malas melihat wajah Huda sampai ia lupa untuk membawa barang belanjaannya yang masih di bawa Huda.
"Woyy..belanjaan lo !" teriak Huda sambil meneteng belanjaan hastya
"Eh mas ...belanjaannya belum di bayar" panggil mbak - mbak kasir
"Aduh ...nyusahin amat sih tu orang" gerutu Huda sambil buru - buru berjalan kembali ke meja kasir untuk membayar belanjaan Hastya
"Kembaliannya ambil aja mbak saya buru - buru."ucap Huda ke mbak - mbak kasir lalu buru - buru berlari untuk mengejar Hastya
"Woyyy mak lampir ...belanjaan lo " teriak Huda lagi sambil berlari
Hastya pun berhenti sejenak dan teringat barang belanjaannya.
"Aduh...barang belanjaannya ketinggalan ." ucap Hastya sembari mendaratkan telapak tangannya ke dahi
Hastya pun berbalik badan ...dan dia pun melihat Huda dari kejauhan dengan menenteng barang belanjaan yang cukup banyak.
"Oyy...mak lampir tega banget lo sama gue ..masak cowok tampan nan humoris ini ditinggalin ..padahal lo kan udah gue tolongin ngambil barang belanjaan lo yang jatuh tadi
Trus gue bayarin lagi,,,,kurang baik apa coba gue " ucap Huda panjang kali lebar kali tinggi sambil sesekali mengatur napas karena lelah berlari
"Udah ceramahnya..kalo udah mana barang belanjaannya." kata Hastya dengan sedikit malas menanggapi Huda
"Dasar lo ya mak lampir...lo kira gue dari tadi tausiyah ...emang tampang gue kayak ustad - ustad gitu ya"
"Hampir .." jawab Hastya singkat
"Masak iya ..."kata Huda dengan gaya alayers nya
"Ih..alay banget sih...cepet mana barang belanjaannya ..."
"Dasar mak lampir udah gak tau berterimakasih ..nggak sabaran pula"
"Aku tu bukan mak lampir ...kamu tu kok sukanya ngatain aku sih."
"Emang gue sukanya ngatain lo...
Soalnya ekpresi lo itu lucu kalo pas di katain kayak ada manis manisnya gitu hahahaha."
"Apaan sih ...mana barang belanjaannya ."
"Gue anterin aja gimana ??? Mumpung cowok tampan nan humoris ini mood nya lagi baik." ajak Huda
"Nggak usah" jawab Hastya singkat
"Ok. Yaudah ni barang belanjaan lo."
"Ni uang gantinya...kamu kan tadi udah bayarin barang belanjaan ini." kata Hastya sambil menyodorkan uang
" nggak usah gue mah ikhlas."
"Aku nggak mau tau pokoknya kamu harus terima uang ini."
"Ya udah ..ya udah ...mana...gue lagi males debat ."
KAMU SEDANG MEMBACA
Eagle Eye
Teen FictionBerkisah tentang seorang gadis pendiam,pandai,baik hati,dan jarang senyum bertemu dengan seorang laki laki humoris,anak band,pandai, ramah,dan bermata elang. Maksud Bermata elang di sini adalah tatapannya tajam layaknya mata elang. Keduanya berseko...
