-2.Hari pertama

133 13 1
                                    

Happy reading Guys...

Jangan lupa vote and coment yah, maaf masih amatiran.

**********

Tok...tok...tok...,

Gadis cantik itu berjalan dengan gaya biasa saja, tapi menarik perhatian orang sekitar nya.

Gadis itu, Gabriela Massayu. Siswi baru pindahan dari Sma sebelah. Gabriela sudah sangat terkenal sebelum ia memasuki sekolah ini. Gabriela termasuk jajaran cewek famous dikota ini.

Gabriela berjalan keruang guru diujung lorong. Ia terus berjalan menghiraukan panggilan-panggilan sekitarnya. Bukan saatnya bersenda gurau dengan temannya. Ia ingin cepat cepat bertemu dengan tujuan ia sekolah diSma Hardsee ini.

Sesampainya didepan pintu ruang guru, Gadis yang sering dipanggil Gaby ini mengetuk pintu dengan sopan, berbanding terbalik dengan sifat aslinya.

"Masuk!" ucap seseorang dengan suara pria dari dalam ruangan.

Gaby menuruti perintahnya, membuka pintu lalu tersenyum kearah lelaki yang berada didalam ruangan ini.

"Duduk!" titah lelaki itu,entah itu siapa. Gaby tidak kenal.

Gaby duduk dihadapannya. Lalu berbalik sebentar mengambil tas dipunggung nya.

"Ini Pak," jawabnya sambil menyerahkan beberapa berkas penting.

"Kamu Gabriela Massayu?" tanya lelaki itu.

Gaby mengangguk.

"Anak dari Jendral.Hartono kan?"

Lagi, Gaby hanya mengangguk. Ia memasuki sekolah ternama dan kenapa malah ini yang ditanyakan?

"Kamu nanti setelah istirahat kembali kesini ya, tetapi di ruangan sebelah. Yang punya yayasan ini." ucapnya.

"Iya Pak. Ohya, kelas saya dimana ya Pak?" tanya Gabriela.

Lelaki itu menepuk dahinya pelan, "Saya lupa, tunggu akan saya panggilkan guru untuk mengantar kamu,"

Gaby hanya mangut mangut, Ia memainkan Iphone-nya sambil menunggu guru yang akan mengantar kekelasnya.

Setelah menunggu beberapa saat, suara ketukan dari luar ruangan terdengar.

"Masuk!" ucap lelaki tadi, Gaby menoleh kearah pintu.

Pintu terbuka menampil guru wanita yang memakai pakaian sopan. Lalu berjalan menuju kerahnya. Menunduk sebentar seperti menghantarkan rasa sopannya pada lelaki didepan Gaby ini.

"Ayo, Saya antarkan keruangan kamu." ucap guru wanita tadi.

Gaby mengangguk lalu berdiri, menyalami lelaki yang menanyainya tadi, setelah itu mengikuti guru wanita yang akan menghantarkan kekelasnya.

Mereka terus berjalan hingga berhenti tepat didepan pintu kelas yang bertuliskan XI IPS 2.

Guru tadi membuka pintu tanpa mengetuknya. Lalu berjalan meninggalkan Gaby diluar. Entah Gaby bingung akan berbuat apa.

Hingga suara dari dalam kelas yang ribut memanggilnya. Ia berjalan memasuki kelas dengan santai, sedikit gugup mungkin.

"Ini perkenalkan, teman baru kalian. Gabriela Massayu." ucap guru yang sedang mengajar kelas ini.

GabriellaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang