memories (Revisi)

part 26

********

" Daichi "

Daichi segera mencari asal suara ibunya itu.
Daichi langsung berdiri dari sofa menuju ibu dan ayahnya yang berada di depan pintu apartemen. Ya, saat ini Daichi sedang berada di apartemen Sasuke sejak jugo menjemputnya.
Daichi juga tidak memakai seragam sekolah lagi. Jugo sudah mengganti dengan pakaian yang dibelikan Sasuke untuk Daichi.
Kemeja lengan pendek dan celana kain panjang berwarna hitam.

" Kaa-san, tou-san "

Daichi memeluk sang ibu, lalu setelah pelukan itu lepas dia baru memeluk Sasuke.

" Kau sudah makan siang ?"

Tanya sakura sambil berjalan menggandeng tangan Daichi dan menyuruhnya untuk duduk disofa.

" Sudah kaa-san, paman jugo yang membelikan ku "

Disana jugo berdiri lalu membungkuk badan kearah Sasuke dan sakura.
Sasuke memang menyuruh jugo untuk mengurus Daichi selama dia menyelesaikan masalahnya dan sakura.

" Terimakasih "

Ucap sakura pada jugo.

" sama-sama, sakura-sama"

" Tidak perlu se-formal itu padaku jugo "

Sakura tidak ingin jugo memanggilnya dengan sufiks
-sama seperti itu karena sakura merasa dia bukan lagi majikan jugo.

" Bagi saya sakura-sama masih majikan saya "

" Sudahlah sakura, sebentar lagi kau akan menjadi istriku lagi jadi biarkanlah jugo memanggilmu seperti itu "

Sakura melirik Sasuke tajam sedangkan yang ditatap pura-pura tidak tahu.

" Memang siapa yang mau menikah dengan mu? "

Ucap sakura sambil menyilangkan kedua tangannya didada.

" Tentu saja kau "

Sakura mutar mata bosan melihat sikap terlalu percaya diri dari Sasuke.

" Kau terlalu percaya diri tuan Uchiha "

Sakura lalu ikut duduk disebelah Daichi.

" Kau tidak akan bisa menolak pesonaku sakura "

Sasuke mengedipkan satu matanya membuat sakura mendengus.

" Dasar kau ini "

" Jugo kau boleh pergi "

Perintah Sasuke pada jugo untuk meninggalkan mereka bertiga.

" Baik uchiha-sama "

Jugo membungkuk hormat lalu dia pergi.

" Kalian tunggu disini sebentar ya, tou-san mau mengganti baju terlebih dahulu "

Sasuke pergi meninggalkan mereka masuk kedalam kamarnya.
Hampir sepuluh menit Sasuke sudah keluar kamar dengan stelan yang lebih santai.
Celana dasar kain dengan kemeja.

" Daichi ayo kita pergi sekarang"

Ajak Sasuke pada Daichi.
Sasuke lalu menggendong Daichi.

" Kita mau pergi kemana tou-san? "

Daichi bertanya pada Sasuke.

" Bagaimana kalau kita pergi ke taman bermain bersama? "

Daichi langsung menujukan raut wajah senang.

" Apa kaa-san ikut juga tou-san? "

Tapi ekpresi itu tidak berlangsung lama saat mengingat sakura apa mau pergi bersama mereka.