part 23

533 50 0
                                    

Author pov
Siang ini Sunni akan segera dijahit lukanya, dokter dan para staff sedang mempersiapkan segalanya sementara itu sunni gugup

A: kau tidak perlu khawatir Sunni-ya
S: arayo aku hanya gugup saja
Ew: kau mau menelfon member lain?
A: ah jam segini mereka harusnya sedang siap siap untuk perform kan? Aku tidak ingin menganggu mereka
Ew: aish jinjja bahkan saat sedang seperti ini kau masih ingat jadwal kami dengan baik
A: ah ya oppa, kalau gitu tolong pastikan kalau mereka benar benar sudah siap dan tidak terlambat

Eunwoo mengangguk dan menelfon salah satu dari member astro

Mj: yeoboseyo Eunwoo-ya
Ew: hyung, coach plus manager pengganti kita ingin memastikan sesuatu

Eunwoo memberikan hpnya pada Sunni, Sunni tertawa kecil dan menerima hp Eunwoo

S: Annyeonghasseo oppa
Mj: Sunni-ya! Bukankah kau harusnya mulai proses penjahitan lukamu?
S: ne, tapi belum dimulai dokter dan yg lainnya sedang mempersiapkannya sekarang
Mj: ah arasseo
S: apa kalian sudah di backstage? Makeup? Kostum? Semua sudah?
Mj: ah mianhae, kami tadi telat datang sangat susah disini tanpamu Sunni-ya, bahkan Sanha meninggalkan kostumnya
A: mwo?! Lalu bagaimana?
Mj: tenanglah, Moonbin dan Rocky sudah diatas stage untuk menyapa fans aku, jinjin dan sanha masih dimakeup, sementara Sanha terpaksa harus memakai bajunya Eunwoo yah sedikit kekecilan tapi tidak seberapa ketara
A: aigooo ini baru sehari kutinggal.. Bagaimana mungkin aku meninggalkan kalian lebih lama lagi
Mj: mianhae.. Kau tidak perlu khawatir fokus saja pada penyembuhan mu, ah aku harus segera naik ke stage kami akan lakukan yg terbaik tidak perlu khawatir!
S: arasseo bye oppa fighting!

Sunni mematikan telfonnya dan menghela nafasnya dia tampak lelah mendengar cerita Mj

Ew: sudahlah Sunni-ya mereka hanya belum terbiasa, lagipula nanti juga kita akan kembali bersama mereka
S: aku rasa kita harus cepat kembali

Pintu terbuka

Dktr: Sunni-sii, kau sudah siap kami akan mulai menjahit lukamu
S: ah arasseo
Ew: kami keluar dulu ya kau tidak perlu takut
S: ne

Dokter dan staffnya mulai melakukan tugasnya.

*1 jam berlalu*
Selama 1 jam sunni ditangani dokter Eunwoo dan Ama tidak berbicara sedikitpun tidak satupun dari mereka yg memulai obrolan. Hingga akhirnya Eunwoo merasa gerah dengan situasi ini

Ew: Ama-ssi
A: ah ne Dongmin-ah wae?

Eunwoo terkejut mendengar Ama memanggil nama aslinya, memang bukan hal asing nama aslinya diketahui banyak orang tapi hanya orang orang tertentu saja yg memanggil nya Dongmin. Ama menyadari ekspresi terkejut Eunwoo dan langsung panik

A: a ah joesonghamniida aku tidak bermaksud.. Ah permisi

Ama pergi begitu saja dia benar benar tidak tau harus bagaimana, sememtara itu Eunwoo terdiam dia merasa ada yg aneh yg dirasakannya entah kenapa dia merasa hatinya berdesir dia merasa dia merindukan panggilan itu dia sangat merindukannya. Cara memanggilnya, suarannya mata itu terasa sangat tidak asing bagi Eunwoo

Ew: siapa dia sebenarnya?

Eunwoo beranjak dari tempatnya berniat mencari Ama, dia mencari kesana kemari dan tidak menemukannya. Hingga matanya melihat Ama terduduk di bangku taman rumah sakit dengan perlahan Eunwoo mendekatinya. Saat Eunwoo semakin dekat dengan Ama dia dapat melihat bahwa masker yg ada diwajah Ama sudah tidak ada, semakin dekat lagi dia mulai menyadari kalau dia mengenali yeoja itu.

Ew: Eunji-ya?

Bisik Eunwoo, tapi cukup keras untuk bisa terdengar oleh Ama, dengan terkejut Ama menoleh dan panik menutupi wajahnya. Eunwoo lantas menahan tangan Ama dan kembali memandangi wajah Ama dengan tidak percaya.

Am I In Love? Astro FanfictTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang