Namaku Jeon Jungkook,dan aku merindukan kedua orang tuaku.Tadi mereka mempertanyakan keberadaanku dengan foto masa kecilku yang mereka pajang di selebaran orang hilang, aku lebih memilih menerimanya, aku ingin memeluk mereka namun aku tidak tega meninggalkan Taehyung hyung, mengajak Taehyung hyung pun rasanya tidak mungkin karena ayah dan ibu tidak ingin merawat anak seperti Taehyung hyung, aku pernah mempertanyakannya kepada mereka saat kami bertemu tanpa sengaja, dan mereka menjawab dengan jawaban menyakitkan, akh ... aku rindu tapi aku seperti tidak mengenal mereka.
Sehingga aku hanya bisa mengobrol layaknya orang asing yang merasa nyaman. Ayah ... ibu .. aku rindu, tapi aku juga ingin kalian menyayangi Taehyung hyung.
Satu hal lagi yang membuatku semakin tidak ingin meninggalkan Taehyung hyung adalah sebuah fakta bahwa Taehyung hyung hidup sendiri, kedua orang tuanya meninggal dalam kecelakaan saat hujan, hal yang membuat kondisi Taehyung hyung seperti sekarang dan yang membuatnya takut saat hujan.
Otak Taehyung hyung rusak, dan bertambah rusak karena trauma yang berusaha paman jahat itu munculkan lewat menyiksaku.
Hati Taehyung hyung itu lembut, bahkan meskipun aku tidak menjadi alat untuk membuat trauma, Taehyung hyung akan trauma bahkan saat kucing atau anjing yang dibunuh di depannya.
Keadaan hening, sekarang mereka semua tahu, bahwa Jungkook mengorbankan semua kehidupan bahagianya hanya untuk membuat Taehyung bahagia, baik-baik saja dan hidupnya tetap seperti orang biasa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Menunggu Hujan (FF BTS)
FanfictionIni tentang seseorang yang menunggu hujan, mencoba menagih janji kepada seseorang yang menjanjikan akan pulang saat hujan. FF ini ada rules dan challengenya.. wkwk