PART 2

3.1K 59 1
                                    

PART 2

Setelah mendapat tempat duduk Safa hanya terdiam duduk dibangkunya,"i..inikan Daniel anak konglomerat itu,tapi apa benar itu adalah Daniel?" Safa hanya bertanya -tanya didalam hatinya.Berbeda dengan Keisya yang sudah mengenal Teman sebangkunya yaitu Reihan."iisshh kenapa gua harus sebangku sama lo,bosen tau!" grutu keisya kepada Reihan."iihh lagian siapa juga yang mau duduk sama lo,ini kan diatur tempat duduknya sama bumitha udahlah terima aja."ujarnya.

Bel istirahat pun telah berbunyi dan seluruh siswa berbondong bondong menuju kantin untuk membeli jajanan,
.Sama halnya dengan Daniel dan Reihan mereka berdua pergi ke kantin untuk bertemu dengan Dito ya,teman sepergengan mereka.berbeda dengan Safa yang hanya terdiam dikelas karena tidak tau harus pergi kemana."Safa ayo sini ikut aku,kamu pasti gapunya teman kan?" tanya Keisya,"eeh iyaa aku gapunya temen hehe." jawabnya.

SKIP

Keesokan harinya Safa sampai disekolah lebih awal dan melihat suasana kelas sudah ramai dengan celotehan celotehan teman-temannya tapi Safa langsung menuju tempat duduknya."ohh jadi dia udah datang toh"bisiknya didalam hati.Bel tanda masuk pun sudah berbunyi,dan semua murid memasuki ruang kelas.Jam pelajaran pun mulai berlangsung,pada saat itu adalah pelajaran agama kelas 10 mipa1 diajar oleh ibu Tina guru agama mereka,mereka diberi tugas oleh bu Tina.Dan rutinitas menyontek pun mulai dilakukan oleh teman-temannya."iihh ini yang kaya gini gimana sih" grutu Keisya karena tidak tau.Safa yang mendengar suara itu pun langsung menoleh kebelakang."eehhmm yang ini kayanya jawabannya c deh soalnya aku tadi baca,terus kalo yang ini jawabannya a."ujar Safa,"eh iya bener loh ko daritadi aku ga kepikiran sama jawabannya ya hehe"jawab Keisya,dan Safa hanya tersenyum simpul kepada Keisya.jam pelajaran pertama pun telah usai dan berganti kepelajaran yang kedua,tapi berhubung gurunya sedang ada kepentingan maka ia tidak masuk kekelas dan kelas Safa pun mendapatkan 'freeclass'.

"Eh eh ada yang mau ikutan ga main tebak tebakan pake koin ini?" tanya Daniel."gua gua mau" jawab Safa dan Reihan berbarengan."ehhm gua juga mau ikutan deh"sahut Safa."nah gua inget waktu jaman jaman masih mos tuh siSafa kan pernah nangis pas dia belum dijemput hahaha"ujar Reihan."hah?nangis?perasaan gapernah deh sotau lu ngarang ngarang aja"jawab Safa sembari menahan tawa."hah nangis,loh ko lucu banget sih hahaha"sahut Keisya sembari tertawa.

*jangan lupa vote dan komen ya*

Teman Rasa Pacar Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang