PART 22

655 15 0
                                    

PART 22

Bel istirahat telah berbunyi Safa yang sedaritadi hanya memainkan ponselnya untuk mencari tau kenapa Daniel hari ini tidak masuk sekolah.

"Ehhh...ehh..Reihan,lo mau kemana?" tanya Safa menahan Reihan yang akan keluar kelas.

"Gua mau ke kantin,kenapa?" ujar Reihan bingung.

"Gua mau tanya sama lo" sahut Safa sedikit malu-malu.

"Tanya apa?"

"Daniel hari ini ko ga masuk,kenapa ya" tanya Safa sedikit malu-malu dan terbata-bata.

"Daniel?" tanya Reihan yang dijawab anggukan oleh Safa.

"Ehmm..Daniel..Daniel dia pergi ke Singapur,nah iya dia pergi ke Singapur selama seminggu katanya" ujar Reihan sampil gelapan.

"Singapur?"

"Iya"

"Seminggu?"

"Iya"

"Ngapain Rei?" tanya Safa masih tidak mengerti.

"Kayanya sih dia pergi berlibur gitu buat ngerayain ulang tahun keponakannya" ujar Reihan.

"Berlibur?"

"Satu keluarga besar gitu?" tanya Safa masih tidak percaya.

"Gatau lebih detail lagi gu,udah ye gua mau ke kantin dulu,ngelama-lamain aja lo" ujar Reihan mulai kesal.

Safa yang mendengar pernyataan itu dari Reihan hanya menghela nafas dan mulai membuka menu aplikasi diponselnya.dia menggeser-geser semua aplikasi yang ada dimenu ponselnya dan ahirnya dia memencet aplikasi Whatss App dan ditemukan kontak dipaling atas yang sudah diberi pin olehnya yaitu kontak dengan nama Danile.

Pertama Safa melihat profilnya masih sama tidak ada yang berubah dengan profil Daniel yaitu foto dia bersama seorang laki-laki yaitu adiknya saat sedang berada dipantai Bali.kemudian Safa memencet tombol info pada kontak Daniel dan sudah terpampang disana tulisan terakhir dan ternyata terakhir dilihatnya pada kemarin malam pukul 01.00 berarti pada jam 1pagi.

Safa kembali menghela nafas panjang dan akhirnya dia memulai mengetikan pesan untuk Daniel yang diawali dengan 'test' ternyata hanya ceklis satu berarti ponselnya tidak tersambung kejaringan.

"Kenapa sih ko dia of data"grutu Safa.

"Kenapa sih Sa?"Keisya yang melihat tingkah Safa yang ribet sendiri dengan ponselnya sambil menggerutu sendiri.

"Daniel ko gabisa dichat sih?!" sahut Safa sedikit teriak.

"Mungkin dia ga megang hp sama sekali kali" ujar Keisya mencoba menenangkan Safa.

"Udahlah Sa kan tadi Reihan juga udah bilang kalo Daniel lagi kesingapur lagi jalan-jalan disana berarti dia lagi happy-happy dong" ucap Nadia.

"Lo ko kayanya khawatir banget ya sama dia apa jangan-jangan lo itu su..." belum saja Risa menyelesaikan kata-katanya sudah dipotong oleh Safa sebelum Risa melanjutkan perkataannya.

"Ngga!"

"Ya gua cuman kepo aja sama dia" ujar Safa ngeles seperti bajaj.

"Heemmmm" goda ketiga temannya itu.

"Apaan sih gajelas" sahut Safa sinis untuk menyembunyikan wajahnya yang sudah mulai memerah.

                           ***

Safa yang sedang duduk dimeja belajarnya itu sambil mengerjakan beberapa tugas.dengan ponsel yang diletakan disebelah bukunya dan ada segelas minuman coklat yang disiapkan oleh maminya.

Teman Rasa Pacar Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang