PART 28 (RENA TAU SESUATU?)

751 13 3
                                    

PART 28 (RENA TAU SESUATU?)
 

                       •••••
SAFA POV ON

Pukul 06:00 alarmku yang disimpan dilemari nakas dekat kasurnya itu bergetar.

Dreettt...Dreettt..

Aku mengerjap-ngerjapkan kedua matanya untuk menyesuaikan cahaya yang masuk dari jendela kekamarnya.

"Jam berapa sih hoaaaammm..." gumamku yang masih belum sadar sepenuhnya.

Aku mengambil alamr yang kusimpan dilemari nakas dekat kasur dan melihat tertera disitu bahwa sekarang sudah pukul 06:02.

Aku beranjak dari kasur dan segera keluar dari kamarku untu segera masuk kekamar mandi yang berada dipojok ruangan atas.

Butuh waktu 30menit untuk memanjakan tubuhku didalam kamar mandi.ya kebiasaanku saat dikamar mandi adalah berendam dibath tub yang cukup besar dan memainkan shower.

Setelah membersihkan tubuhku,aku langsung bergegas masuk kekamarku dan segera memakai seragam karna saat subuh seperti ini udaranya sangat sejuk namun terasa dingin.

Aku beranjak duduk dikursi meja riasku untuk mengoleskan bedak tipis diwajahku dan memakai liptint agar terlihat tidak pucat dan lebih segar.

Setelah itu aku menyemprotkan minyak wangi supaya lebih perfect penampilanku hari ini.setelah selesai menata diriku aku pun turun kebawah untuk ikut sarapan pagi bersama Mami,papi dan Ka Rian.

SAFA POV OFF
...

"Selamat pagi mih,pih" sapaan dipagi hari dari Safa pada kedua orang tuanya itu.

"Selamat pagi sayang" jawab Anna sambil menyiapkan piring untuk sarapan.

"Selamat pagi anak papih yang udah cantik seperti tuan putri dari kayangan" ujar Papinya yang memuji Safa tapi terlalu berlebihan dan dibuat-buat.

"Loh gua ga disapa?" tanya Rian ingin sekali diberi sapaan oleh adiknya itu.

"Ga lu bau" jawab Safa sambil menarik kursi duduk disebelah maminya.

"Safaaa" tegur Anna memberi kode pada Safa untuk tidak membuat keributan dipagi hari ini.

"Ya de iya.selamat pagi kakakku yang paling tamvan ini" ujar Safa terlalu memaksakan nada suaranya untuk lembut.

"Nah gitu dong.selamat pagi juga adikku yang canci" jawab Rian dengan berlebihan.

Setelah selesai sarapan pagi Safa berpamitan untuk segera berangkat kesekolahnya supaya tidak terkena macet dijalan dan tidak kesiangan juga.supirnya yaitu Pa Samad sudah menunggu didepan mobilnya yang terparkir dihalaman rumah.

"Selamat pagi pa" Safa memberi sapaan.

"Eh, selamat pagi juga non.udah cantik aja" jawab Pa Samad yang juga memuji kecantikan Safa.

"Hehe pa Samad bisa aja,yu berangkat"

"Siap non"

                              •••••
Mobil sedan hitam itu sudah berhenti didepan pagar Sekolah SMA CEMPAKA PUTIH.Safa segera turun dari mobilnya itu dan tidak lupa sebelum turun ia berpamitan dulu pada Pa Samad.

Setelah mobil itu melaju pergi meninggalkan area sekolah Safa langsung masuk kedalam area sekolah.Safa langsung masuk kedalam sekolah.saat berjalan dikoridor sekolah suasana disana tampak aga sepi karna Safa datang 5menit lebih awal dari biasanya.

Ruang kelas XMIPA1 terdengar sangat bising sekali berarti teman-temannya sudah berada dikelas.saat masuk kedalam kelas Safa tertabrak seseorang yang keluar dari dalam kelas.

Teman Rasa Pacar Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang