Yang udah nunggu Ff ini maaf ya baru bisa update sekarang
Semoga suka ya sama chap ini
Sorry for typo(s)
So, Happy Reading
jangan lupa baca note di bawah ya
_____________________Di kamarnya Yoona bingung. Benar-benar bingung. Kenapa? Itu karena teman-temannya mulai menerornya di grup chat, meminta penjelasan padanya atas kejadian tadi siang di kafe.
"Aku harus jawab apa pada mereka .....aish eotteokhae...."ucap Yoona dilanda kebingungan. Yoona menatap layar ponselnya sambil menggigit bibirnya resah.
Sehun.
Ah ya. Yoona segera beranjak dari ranjang dan pergi dari kamar mencari keberadaan Sehun.
Dan akhirnya Yoona menemukan Sehun berada di ruang tengah sedang membaca koran dengan raut yang serius membaca setiap deretan kata di koran. Gila saja, sudah sore tetap saja baca koran- decak Yoona dalam hati.
"Sehun"ucap Yoona menjatuhkan dirinya di sofa empuk --sebelah Sehun. Sehun tidak mengubrisnya dan tetap pada korannya. Yoona mendengus kesal karena pria itu tak mengubrisnya.
"Sehun"Yoona mencoba memanggilnya lagi tapi Sehun diam tak melirik ataupun menyahut dan tetap anteng dengan koran itu.
Yoona mendengus kesal. Sepertinya ia benar - benar menikah dengan seorang patung yang untungnya saja berparas tampan.
"Sehuuuunn!"
"Apa. Dasar berisik"
"Yakk!! Ishh!! Sudahlah aku tidak mau berdebat saat ini.... bantu aku Sehun"
"Wae"
"Ini soal kejadian siang tadi di kafe. Teman-temanku mulai menerorku meminta penjelasan padaku, mengatakan siapa kau. Dan ada hubungan apa antara kau dan aku sampai-sampai kau mengklaim aku milikmu di depan L"
"Kau memanglah milikku" ujar Sehun, Yoona mendesah.
"Yaampun bukan itu, maksudku bantu aku bagaimana cara aku menjawabnya pada mereka."kata Yoona
"Katakan saja kau sudah menikah dan kau istriku. Itu saja" ujar Sehun mudah,
"Mudah sekali. Huhuhu aku tidak bisa mengatakan itu pada mereka. Aku... malu"
"Malu? tsk! Kau malu menikah denganku? Atau kau malu karena sudah menikah duluan di antara mereka"ujar Sehun sinis dan dingin. Kemudian Yoona melihat Sehun melipat koran itu dan menyimpannya di atas meja lalu berdiri dan melenggang pergi dari sana. Yoona melihat Sehun melangkah pergi menuju kamar. Tak tinggal diam Yoona menyusul Sehun ke kamar tersebut.
Begitu ia membuka pintu kamar dan masuk ke dalam kamar ia melihat Sehun yang sudah berbaring di kasur ranjang dengan mata yang terpejam dengan satu tangannya yang dilipat --dijadikan bantalan untuk dirinya. Tapi mata Sehun kembali terbuka saat menyadari keberadaan Yoona ada di kamar.
"Apa yang kau lakukan di sana? Berdiri di sana seperti orang bodoh seperti itu"ujar Sehun
"Bantu aku Sehun"kata Yoona
"Kau urus saja sendiri"kata Sehun dengan nada tidak peduli, lalu kembali memejamkan matanya.
Sementara Yoona mengerucutkan bibirnya dengan kening mengerut karena ucapan Sehun barusan itu. Ia mendesis kesal pada pria itu. Lalu kemudian Yoona berjalan menuju ranjang dan duduk di sisi ranjang di sebelah Sehun berbaring. Kemudian Yoona berkutik lagi dengan ponselnya.
Gengs Grup
Yoongie__ : Mian gengs aku tidak bisa mengatakannya pada kalian
Sunnyshine : ahh yaaa wae??? kenapa tidak bisa???
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold and Possessive
RomanceHidup berumah tangga dengan pria datar yang dingin dan irit bicara itu tidaklah mudah. Dan hal itu harus terjadi pada wanita bernama Yoona. Ia menikah - dijodohkan- dengan putra teman ayahnya. Namanya Oh Sehun putra dari teman ayah, Oh Yunho. Sehun...