Sekian lama saya hiatus hingga saat ini saya sudah menjadi murid sekolah kejuruan yang dari dulu saya impikan, Akhirnya saya kembali lagi ke dunia orange ini..
Haii readers,kangen Rayhan sama Alleta ga sih?? Hmm??
Langsung baca aja part selanjutnya:)
---
Pukul 07.00 gw masuk kelas gw,tepat. Guru belum dateng ke kelas. Gw berjalan mendekati bangku gw.
"Tumben berangkat telat?" ucap Dita bermaksud menanya
Gw duduk di bangku di samping tempat Dita,bodo amat tempat siapa dia.
"Kalo gw berangkat pagi,ntar yang ada duit gw abis dipake jajan di kantin." ucap gw
"Ah lu mah jajan mulu,gendats dah lu mamvus! Haha.." kata Dita dilanjut gelak tawa yang menggema di dalam kelas
Semua pandangan terfokuskan ke arah Dita,termasuk gw. Mereka atau pun gw memandang Dita dengan tatapan datar,garing.
"Bhaha..kaliann..hhaa kenapa ngeliatin gw gitu hhaaha..??"
"Lu stres ya Dit,ngakak sendirian." Anna menoyor kepala teman gilanya itu
"Si Dita kenapa Ta?" tanya Tiara yang nggak tau kenapa si Dita jadi kek gitu.
"Taudah! Tu anak emang gitu,setrong!" ucap gw
"Setres tak tertolong,bwahahaa.." lanjut gw sama Tiara bersamaan
Kini tinggal Dita yang cengo,Anna yang tertawa garing dan yang lainnya sibuk dengan aktivitas nya masing-masing.
Gw pindah ke tempat duduk gw di belakang setelah guru masuk ke kelas gw,dan disitu gw sadar kalo si bocah gila gak ada di tempatnya.
Karena itu gw nanya sama temen di sebelah gw.
"Ren,lo liat Rayhan ga?" tanya gw to the point
"Ga tuh." jawabnya,gw hanya mengangguk paham.
'Pasti bolos lagi tu anak!' geram gw di dalam hati
15 menit sudah berlalu,namun gw belum liat juga batang hidung tu bocah gila. Gak lama kemudian seorang cowok masuk ke kelas dengan baju seragam nya yang dikeluarkan,memakai snapback terbalik dan tidak memakai dasi.
Cowok itu sempat mengendap enap agar tidak ketahuan guru yang menulis di papan tulis. Namun nihil,dia tercyduk dan disuruh kedepan.
"Kamu ini dari mana aja ha? Itu topi nya lepas cepat!" ucap guru setenang mungkin,Cowok itu melepas snapback nya
"Dari rumah la pak." jawab cowok itu
Gurunya mendesah pelan.
"Lari keliling lapangan 10 kali sekarang! Itu juga baju nya dimasukin yaampun--" titah guru dengan emosi yang sudah tidak bisa ditahan lagi
"Lho ketua kelas nya nggak dihukum juga pak?" tanya cowok itu masih santai dengan gaya nya
Gw membulatkan mata gw penuh,kaget. Kenapa gw juga dibawa-bawa,siapa juga yang ngelanggar peraturan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketua Kelas Vs Bad Boy
Teen FictionBaca aja, barangkali suka. _____ Sedang proses revisi untuk kenyamanan bersama, dimohon pengertiannya.