One More Chance [HoonSoon]

One More Chance (1)

Happy Reading ~

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Disebuah perusahaan ternama di Korea itu cukup riuh.

Padahal hari masih begitu pagi untuk mereka bergosip.

Tapi apa daya?

Ketika gosip yang menyebar disetiap sudut perusahaan itu mampu membuat seluruh jantung para karyawan nya seolah bekerja jadi lebih cepat dari biasanya.

"Benarkah dia akan datang?" Tanya seorang karyawan pria yang kini terlihat panik bertanya pada karyawan lainnya.

"Ya. Aku dengar begitu." Sahut yang lainnya.

"Dia akan tiba dalam 15 menit dari sekarang." Teriak seorang karyawan perempuan yang berlari heboh.

Mendengar itu sontak saja membuat semua orang juga ikut heboh.

Tak tahu apa yang sebenarnya mereka takutkan?

"Presdir bisa mencincangku jika dia melihatku mewarnai rambutku." Ujar seorang wanita yang kini mengerang frustasi sambil menjambak rambutnya sendiri.

"Ahh.. kenapa dia harus kembali? Ini menakutkan." Keluh yang lainnya.

Hingga tiba-tiba ada beberapa orang yang berlari masuk dan memberi kabar pada setiap orang bahwa sosok yang mereka tunggu telah datang.

Dan menyuruh semua nya untuk berbaris rapi ditempat mereka masing-masing.

"Cepat... cepat. Presdir sudah datang, baris dan atur posisi kalian semua." Teriakan itu membuat mereka semua berlari heboh kesana-kemari untuk mencari posisi yang pas untuk mereka.

Suasana yang ricuh itu cukup membuat mereka merasa tegang dengan jantung yang berdegup tak normal saking merasa gugup dan takut dengan sosok yang kini telah lama tak mereka lihat.

.

.

.

.

.

Tap!

Tap!

Tap!

Suara langkah itu seolah bergema dalam gedung super besar itu. Bagai gerakan slowmotion langkah kaki itu terlihat sangatlah anggun.

Berjalan memasuki sebuah gedung perusahaan yang super besar.

Mata yang berada di balik kacamata hitam itu menatap kesekeliling dengan tajam. Menelusuri dari satu sisi ke sisi lain yang bisa di jangkau oleh mata sipit nya yang tajam.