HALO?!
JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN YAAAA! Kalian tau dong pasti cara menghargai karya orang lain seperti apa :)
Sorry for typo's.
warning ! 2,1K words, maaf kalau ngebosenin
°°°
"aku mau keluar Jihoon, disini sangat membosankan. Kau tau itu kan?" Hyungseob mecebik bibirnya imut. Astaga jika Jihoon tidak ingat dia sedang sakit, akan Jihoon tarik bibirnya saat itu juga.
"aku akan tanya Mark apakah boleh kau keluar atau tidak. Oke?"
Hyungseob menganggukan kepalanya senang, Jihoon pun keluar dari ruang inap Hyungseob untuk menemui Mark.
Setelah Jihoon hilang dari pandangannya, senyum Hyungseob menghilang, dia memikirkan Woojin. Lelaki tampan itu sedang apa sekarang, apakah setelah kepergian Hyungseob dia akan bahagia? Oh, atau dia sudah bahagia? Ah Hyungseob terlalu merindukan Woojin sekarang, dia sangat ingin memeluk tubuh kekasih nya itu –oh, atau sekarang sudah menjadi mantan kekasih nya?
Lamunan Hyungseob buyar tatkala melihat Jihoon yang masuk membawa kursi roda untuk Hyungseob.
"Hyungseob. Aku membawakan kursi roda untuk mu."
"kenapa memakai kursi roda?"
"kau kan masih sakit"
"tapi aku masih mampu berjalan" kata Hyungseob memelas diatas brangkas nya
"tapi kau akan kelelahan dengan berjalan!"
"tapi ji–"
"naik ke kursi roda atau tidak pergi keluar sama sekali?" Ancam Jihoon dengan wajah datar nya.
Hyungseob mencebikan bibirnya kesal, sungguh kenapa Jihoon menyebalkan seperti ini. Dia akan memilih Seonho menjaga dirinya, anak itu terkadang bisa menuruti keinginan Hyungseob, karena tidak tega.
Kalau sama Jihoon? Jangan harap.
Akhirnya Hyungseob pun turun dibantu Jihoon untuk duduk dikursi roda, dan setelah itu Jihoon mendorong kursi roda tersebut untuk menyusuri koridor rumah sakit, hingga akhirnya sampai di sebuah taman.
Jihoon berhenti tepat di taman yang di depan nya terdapat hamparan danau, serta ada kursi taman disana satu yang menghadap kesana.
"wah, sudahlama sekali aku tidak keluar" kata Hyungseob lalu dia menghirup udara bebas dengan maruk hingga terbatuk. "uhuk.. Uhuk.."
Jihoon mendecak lalu tertawa melihat tingkah Hyungseob, yang mungkin tersedak? "kau berlebihan Hyungseob. Hahaha"
Hyungseob hanya bisa mencebikan bibir nya kesal, "kau menyebalkan Jihoon."
"hahaha, baiklah. Aku tinggal beli minum sebentar ya. Aku haus"
"e-eh Jihoonie. Aku mau satu kalau begitu."
Tidak ada jawaban dari Jihoon, dia mencebikan bibirnya kesal.
Hhhh, biasanya kalau Jihoon bersikap menyebalkan akan ada Woojin yang membela nya..
![](https://img.wattpad.com/cover/113412125-288-k313211.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
regret +jinseob [✔]
Casualepenyesalan? ya, itu yang dirasakan oleh woojin park. park woojin x ahn hyungseob slight! Guanho! Jinhoon! bxb dont like dont read it !