Are You Human Too? (New Version)

11. Nam Shin dan Kang So Bong 2.0

"Aku akan mengirimmu kembali ke masa itu. Aku bisa melakukannya. Aku bekerja keras untuk ini. Dengarkan baik-baik. Misimu hanya satu. Melindungi putera-ku, Nam Shin."

Sejak awal, aku selalu membawa misi itu kemana-mana. Mengingat Dr.Oh adalah penciptaku dan aku hanya melakukan apa yang dikatakannya.
Hanya saja saat ini...

"Kau bilang kau datang kesini membawa sebuah misi. Entah kau akan berhasil atau tidak nantinya, bukankah itu berdampak pada dirimu sendiri? Kang So Bong-ssi, akan lebih baik jika kau tidak mengikutsertakan perasaan disini. Menghabiskan waktu lebih lama dengan robot itu, apa kau merasa baik-baik saja?"

"Apa maksudmu?"
Pada saat itu, aku benar-benar tidak mengerti. Dan seharusnya ku biarkan saja diriku untuk terus-terusan dalam ketidakmengertian.

"Pada akhirnya, kau akan menghilang darisini. Entah kembali ke masamu atau menghilang begitu saja. Karna yang ingin kau lakukan adalah mengubah masa kini agar hal-hal buruk di masamu tidak akan terjadi. Kau bilang, kau di ciptakan oleh Dr.Oh berdasarkan rasa penyesalannya. Jika kau berhasil mengakhiri penyesalannya sekarang, maka kau tidak akan pernah di ciptakan. Itu artinya, kau akan menghilang setelah ini semua selesai. Apa kau akan baik-baik saja dengan itu?"

Seharusnya aku menutup saja rapat-rapat telingaku saat itu. Seharusnya tidak perlu kudengarkan. Seharusnya aku tidak perlu tahu apapun.
Tapi...

"Kau baik-baik saja, Kang So Bong-ssi? Maaf jika seharian ini aku selalu membuatmu kesal. Aku hanya tidak tahu sikap apa yang harus kutunjukan agar kau tidak pergi. Aku sudah berjanji untuk melindungimu tapi aku justru nyaris membuatmu celaka. Kau benar. Aku memang robot yang tidak punya perasaan. Bahkan saat meminta maaf pun, aku tetap tidak tahu seperti apa rasanya penyesalan itu. Maaf untuk segala yang kau alami karna aku. Kekhawatiranmu akan segala hal, aku ingin menanggungnya bersamamu. Untuk ke depannya, aku akan menjadi lebih manusiawi lagi di hadapanmu. Maaf sudah sering melacakmu tanpa izin. Maafkan aku karna aku hanya robot."

Kenapa kau harus minta maaf? Bukan salahmu jika kau di ciptakan sebagai robot. Kenapa kita harus seperti ini? Kenapa AKU harus seperti ini? Kenapa aku menangisimu?

"Kang So Bong-ssi, seharusnya aku tahu bahwa sejak awal kau memang tidak pernah ingin tinggal disisiku. Meski penjual itu benar, kau tetap akan pergi. Benar, kan?"

Andwae. Aku tidak ingin pergi, Dirut Nam. Aku ingin disini selamanya. Di tempat paling nyaman di dunia ini. Di sisimu.

"Dirut Nam....bogoshipo."
Maka dari itu, akan kugunakan saja waktu seadanya untuk terus tinggal disisimu. Persetan jika itu hanya satu minggu, satu hari, bahkan satu jam sekalipun.

Nam Shin III berjalan mendekat. Meskipun Kang So Bong mengeluarkan suara yang teramat pelan tadi, melihat bagaimana Nam Shin kembali padanya, ia mungkin mendengarnya. Maka itu, ia tetap berdiri di tempatnya, membiarkan Nam Shin makin mendekat. Lalu berhenti tepat beberapa senti di hadapannya. Mereka bertatapan sesaat, tak ada pembicaraan.