Love Is Back

part 7

Sakura berjalan dengan santai memasuki halaman sekolah.
Hari ini dia tidak terlambat karena saat pulang setelah makan malam sasori menyuruhnya untuk langsung tidur lalu sasori juga menghidupkan alarm secara diam-diam kalau ketahuan sakura dia pasti akan langsung mematikannya.
Sakura berjalan dengan gontai.
Jujur saja sakura lelah jika seperti ini terus tidur yang tidak cukup dan sering terlambat tapi mau bagaimana lagi?dia harus menjalani semuanya.

BYUR

Sakura terdiam seketika saat merasakan air mengguyur tubuhnya.
Sakura menatap tajam beberapa murid perempuan yang menyiramnya tadi. Murid lain yang menyaksikan hal itu malah tertawa bukannya membantu.

"Apa kau belum mandi?"

Ejek sasuke yang berjalan melewatinya.

"Uchiha"

Sasuke terlihat tidak perduli.

"Sakura,kau tidak apa-apa? "

Ino,hinata dan tenten yang baru tiba di sekolah melihat sakura yang sudah basah kuyup.

"Hm"

Sakura merasa tidak ada yang perlu dikahwatirkan dirinya hanya disiram dengan air.

"Aku pergi keloker terlebih dahulu untuk mengambil baju ganti,kalian duluan saja "

Sakura berjalan meninggalkan mereka.
Sakura tahu jika ini adalah rencana sasuke.

"Baiklah"

Mereka pun berpisah dengan tujuan masing-masing.

Srek

Sakura membuka pintu lokernya.
Sakura menatap horor loker itu saat melihat isinya penuh dengan sampah.
Sakura mengambil bajunya yang sudah kotor.
Sakura tambah kesal melihat itu semua.
Sakura membersihkan lokernya terlebih dahulu setelah itu Sakura berjalan menuju kelas.
Sakura tidak memperdulikan seragamnya yang basah karena pelajaran sebentar lagi akan dimulai.

"Sakura kenapa kau tidak mengganti bajumu ?"

Tanya ino saat melihat sakura masih menggunakan seragamnya yang basah.
Tenten dan hinata juga khawatir melihatnya.

"Aku lupa jika aku tidak menaruh baju ganti di loker"

Sakura mengucapkan itu sambil melirik sasuke yang menyeringai kearahnya.
Sakura berbohong agar mereka tidak ikut campur.

"Kau bisa pakai bajuku nanti"

Ino memberitahukan sakura.

"Hm"

Sakura tersenyum melihat semua teman-temannya yang begitu peduli padanya.

"Kau bisa demam"

Gaara memasang jaketnya untuk sakura kenakan.
Sakura tersenyum kepada gaara yang juga tersenyum padanya.

Sakura berjalan masuk kedalam toilet setelah tadi dia mengambil baju di lokernya walaupun bajunya sudah tidak sebasah tadi tapi tetap saja sakura merasa kedinginan saat memakainya.
Lima menit sakura keluar dengan baju kaos ino tapi masih dengan rok sekolah yang sama karena memang hanya bajunya saja yang basah.

Sakura keluar dari kamar mandi. Dia menatap sasuke yang bersandar dengan santai didinding.
Sakura berjalan mau meninggalkan sasuke.

"Bagaimana rasanya sakura?apa kau masih mau menganggu shion?"

Sakura berhenti dan memberikan senyuman mengejek pada sasuke.

"Berharaplah dalam mimpimu Uluchiha "