[ OOPB - 26 ]

87.7K 5.7K 1.3K
                                    

Nyariin Saya yaa???

This not new story.
Bagi kalian pembaca 2019.

Ini adalah versi revisi total.

Sebelum membaca jangan lupa Vote.
Dan tinggalkan jejak dikomentarr❤❤






- OBSESSION OF POSSESSIVE BOYFRIEND -

[ Kencan Pertama - 2y]



NORMAL POV


Adinda menghela nafas panjang, tanpa pikir panjang Ia membuka pintu mobil. Beranjak meninggalkan Leo. Selang beberapa detik, Leo melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.

Adinda berjalan gontai, wajah lesuhnya terlihat jelas. Ia berjalan menuju kamar. Dan ketika masuk dikamar miliknya Ia menatap pantulan dirinya tepat di depan cermin. Adinda menahan senyum nya, ia berlari dan naik di atas tempat tidur, berloncat-loncat ria.

"AKHIRNYAAAAAAAAA HAHAHAHAHAHAHAHAAHHAAH"

Adinda bergoyang-goyang bahagia, seolah tengah melepaskan ribuan ton beban yang ada di pundak. Ia tak bisa menahan kebahagiannya. Setelah beberapa lama, akhirnya Ia bisa bebas.

Mimpi apa dirinya semalam, hingga mendapat jackpot seperti ini.





- oOo -





Adinda menetralkan pernafasannya. Ia memeluk bantal guling sangat erat. Sesekali mengigit gemas benda tersebut. Ia bangkit dan berlari dari tempat tidur mendengar suara Ayahnya yang baru saja pulang dari tempat kerja.

"AYAAAAAHHH" Teriaknya ceria. Beni tersenyum membalas anaknya. Ia hampir tersungkur karena Dinda memeluknya tanpa aba-aba.

"Iya, Sayang?" Ucapnya mengusap rambut Adinda.

"Ayah kok baliknya cepet?" Tanya Adinda.

"Urusan Ayah udah selesai, Ayah pamit aja. Ayah denger Kamu sedari tadi teriak-teriak kegirangan. Ada apa? Anak Ayah lagi seneng?"

Adinda mengangguk sebagai jawaban.

"Ayah ikut seneng, belakangan ini Kamu murung dan sedih. Ayah khawatir. Ayah lebih suka Adinda senyum gini" Sambungnya mencubit pelan pipi Adinda.

"Makasih, Ayahhh"

"Udah Ayah Kamu mau mandi, balik kekamar aja gih" Ucap Sarah.

"Bilang aja Ibu cemburu, Iyaaa kan?" Tutur Adinda. Lidahnya terulur, kemudian berlalu dengan cepat sebelum mendengar ocehan Ibunya.

Bibir Beni kembali mengukir senyum. Ia mengecup pipi Istrinya. Membisikkan kata-kata sayang dan cinta.





- oOo -



Ting tongggg..

Adinda membeku beberapa saat ditempatnya. Siapa yang datang di pagi hari seperti ini? Apa Leo berubah pikiran? Semoga saja bukan. Dan Ia tak pernah mengharapkan kedatangan Leo.

"Dindaa, ada yang mau ketemu" Ucap Ibu Dinda.

Jantung Dinda berpacu dengan cepat. Sial, ini lebih horor dibanding saat Ia menyaksikan valak.

"I-iya Bu"

Adinda berjalan ke ruang tamu, seseorang tengah berbincang-bincang bersama Ibunya. Adinda memperhatikan setiap lekuk tubuh dan penampilan pria tersebut.

OBSESSION OF POSSESSIVE BOYFRIEND [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang