Prolog

2.8K 92 5
                                    

MexLya (Mex dan Lilya)

"Mexx gitu aja kok marah sihh" ujar Lya dengan menggoyang nggoyangkan lengan mex.

"Biar apa foto kayak gitu ha?" Ucap mex dengan tampang datarnya. Dan wajah memerahnya karena kesal.

"Yaudah aku minta maaf" sesal Lya dengan menundukkan kepalanya

ReVi (Revan dan vianca)

"kita udahan aja deh" ungkap revan dengan wajah pura pura kesal kepada vianca

"kok gitu? Emang aku salah apa?" Jawab vianca dengan matanya yang sayu dan hatinya berpacu kencang khawatir jika revan benar2 meminta putus darinya

"Udahlah males gue bahasnya" kata revan sambil melenggang pergi meninggalkan vianca

LyaNca (Lilya dan Vianca)

"Ca lo ngapain nangis disini?" Lya menemukan vianca yang lagi nangis di pojok kelas

"Gue habis putus sama revan huaaaa!!" Tangis vianca semakin kencang, hingga seluruh siswa menjadi pusatnya sekarang.

"Ca lo kenapa?" Ucap mauren dengan khawatir

"Tadi kan gue ketemu sama revan, karena gue masih kesel sama dia gue pura pura gak tau aja kalo ada revan hiks hiks... Trs dia bilang "kita udahan aja deh" gue kan bingung trs gue tanya kenapa putus? Dia malah ngomong gausah dibahas gitu, gue kan jadi sedihh huhuhuhuaaaa!" Kata vianca panjang lebar dengan sesenggukan karena tangisnya yang semakin menyesakkan.

MexVan (Mex dan Revan)

"Brengsek banget lo jadi cowok" ucap mex sambil menonjok muka tampan revan

"Ha apa salah gue!?" Teriak revan pas didepan wajah mex

"Kalo mau mainin cewek jangan sahabat cewek gue juga, gue ga suka dia juga ikutan nangis gara2 sahabatnya disakitin sama temen pacarnya!"
Marah mex kepada revan sampai wajahnya benar2 memerah seperti kepiting rebus.

"Hahahaha gue cuma ngeprank dia kali, gue mau tau seberapa cintanya dia sama gue, santai aja gue gak bakal sakitin vianca, gue udah terlanjur cinta mati sama dia" Jawab revan dengan wajah tengilnya sambil cengengesan.

"BRENGSEK!!!!" Ucap dua gadis cantik.

............................

Sabar ini masih prolog!
Langsung aja baca cerita selanjutnya:)

CUTE GIRL (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang