"Perasaan apa ini? Suka? Sayang? Cinta?"
Happy reading.....
SENIN, menyambut datangnya siswa siswi pintar yang memenangkan lomba olimpiade di surabaya dua hari yang lalu. Saat upacara bendera telah usai. Mex, Lya, revan, vianca, sasya, dan devan. Ditunjuk Maju ke depan untuk mengambil piala dan piagam dari bapak kepala sekolah. Ya, walaupun yang mereka dapat itu piala Replika. Sebab piala yang asli bakal dipajang disekolah. Mereka tentunya bahagia bahkan sangat bahagia. Eh mungkin mex biasa saja namun berbanding terbalik dengan Lya yang sudah jingkrak jingkrak kesenengan.
"Ayo kalian maju kedepan" suruh bapak kepala sekolah.
Setelah jingkrak jingkrak bak orang kesetanan. Saat Lya akan maju didepan banyaknya siswa siswi SMA Garuda berganti wujud menjadi gadis anggun nan lugu. *menjaga image gess*
"Mex mana?" Tanya bapak kepala sekolah.
Lya yang baru sadar mex tidak masuk pun merubah raut wajahnya. Yang tadinya bahagia sekali, menjadi cemberut. Sebab dia tidak ada pasangan untuk mengambil pialanya! Kesal.
"Nggak masuk pak, pembantunya tadi nitip surat ke saya" balas Revan.
"Yaudah hadiahnya titipin ke Lya aja ya? Se team sama mex kan?" Ujar bapak kepala sekolah.
"Yaudah pak iya, nanti pulang sekolah saya mampir kerumahnya buat ngasih hadiahnya" ujar Lya.
Acara pemberian hadiah pun usai. Murid murid sudah kepanasan setelah 10 menit yang tadinya sudah ke kelas harus ditunda.
"Lo nanti mau kerumahnya mex?" Tanya revan.
"Hmm" jawab Lya.
"Gausah lesu gitu kali baru ditinggal pacar sehari aja bibirnya dimaju majuin" cecar Revan.
"Apasi enggak!" Elak Lya dengan sorot mata tajam.
"Nggak usah ngegas mbak, gue cuma mau nitip ini" revan memberikan flasdisk kecil berwarna hitam dan merah.
"Jangan dibuka! Isinya penting" tekan revan.
"Kalo penting, Kenapa nggak lo aja yang kasih sendiri?" tanya Lya setelah memasukan flasdisk tersebut ke saku seragamnya.
"Gue sibuk, duluan ya" jawab revan terburu buru dan berlari ke entah kemana.
"Hih sahabat macam apa tuh, temenya sakit kok nggak dijenguk. cih..." sindir Lya.
"Eh btw flashdisk apaan ya ini?" Kepo Lya.
●●●●●
Waktunya pulang pun tiba, Lya bergegas menuju gerbang sekolah untuk menemui supir pribadinya setelah berpamitan dengan vianca. Hmm benar, Lya minta untuk diantar pak eko untuk kerumah mex.
"Pak saya kerumah temen dulu jangan langsung pulang" pintar Lya.
"Oke non, udah ijin sama orang rumah?" Tanya pak eko
"Udah" jawab Lya sambil mengacungkan jarinya.
"Sip"
KAMU SEDANG MEMBACA
CUTE GIRL (HIATUS)
Teen Fiction"Proses manusia menemukan cintanya" Mexander Prabowo x Lilya Rahma Lya, gadis periang dan err sedikit bar bar, namun dia bukan gadis nakal yang suka bermain ke tempat yang terdapat lampu berkelap kelip. Mex yang berjiwa dingin, harus mengajari...
