The Mysterius Man ( END)

Chapter 11

Dia Wanitaku

“ Bawa Dia Kasim Ming...” Pinta Pangeran Jae Hoon

“ Ehh.. Tunggu-tunggu... ”

“ Anda tak bisa membawaku seenaknya..” Tolak Hye mi dengan cepat

“ Bukankah kau menyuruhku bertanggung jawab atas apa yang  telah kulakukan padamu? ”

“ Ahh,, itu..”

“ Memang benar...Tapi,, ”
Hye mi masih bimbang dengan sikap Pangeran Jae Hoon padanya. Ia sedikit berpikir tentang keputusannya.

“ Baiklah,, ”

“ Aku akan ikut...” ujar Hye mi pada Akhirnya.

“ Tapi, Kau berjanji harus membawaku kembali..!! ”

“ Akan kulakukan,Tapi tolong pake jubah itu hingga wajahmu...”

“ Orang-orang istana akan mengetahui keberadaanmu...”

“Ya, Ya,,,,” jawab Hye mi dengan malas

Hye mi pun menarik jubah pemberian Pangeran Jae Hoon hingga menutupi sebagian wajahnya.

Pangeran Jae Hoon melihatnya dengan tersenyum tipis dari balik cadarnya. Lalu berjalan pergi meninggalkan kolam.

Kasim Ming dengan bahagia mempersilahkan Hye mi untuk jalan duluan mengikuti Pangeran Jae Hoon dari belakang.

Pangeran Jae Hoon pun membawa Hye mi dan Kasim Ming melewati rute yang tidak biasa dilewati oleh para pelayan guna menghindari pertemuan mereka dengan orang lain.

Akan ada banyak spekualasi jika penghuni istana mengetahui jika Pangeran Jae Hoon membawa seorang gadis malam-malam di kediamannya.

Lorong demi lorong mereka lalui. Mereka bertiga beruntung tak ada satu pun orang yang dijumpai sepanjang perjalanan.

Ini juga disebabkan karena kediaman Pangeran Jae Hoon selalu dihindari oleh orang-orang yang takut dengan kutukan yang ia miliki.

“ Masuklah,,, ” Kata Pangeran Jae Hoon setelah mereka tiba di sebuah  kamar

“ Maksudmu kedalam..?? ”

“ Lalu menurutmu..?? ”

“ Aku ingin kau membawaku pulang..!! ” marah Hye mi

“ Aku mengerti,,,”

“ Jadi masuklah dan ganti bajumu itu..! ” tunjuk Pangeran Jae Hoon pada tubuh Hye mi. Hye mi sontak menurunkan jubah yang menutupi wajahnya pada dadanya.

“ Huh...” ujar Hye mi sembari berjalan masuk kedalam Kamar.

Pangeran Jae Hoon pun meminta Kasim Ming untuk berjaga di depan pintu kamar. Lalu ia sendiri segera masuk ke kamarnya menyusul Hye mi.

Setelah di dalam kamar. Hye mi sungguh di buat takjub oleh interior kamar milik Pangeran Jae Hoon.

“ Kamarmu, boleh juga.. ”

“ Apa barang-barang disini mahal..?? ” tutur Hye mi dengan terkagum-kagum. Pangeran Jae Hoon hanya tersenyum tipis melihat Hye mi.

“ Buka Bajumu..!” seru Pangeran Jae Hoon

“ APAAAAA...???!!! ”

“ KAU GILA...!!! ”

“ DASAR MESUM...!!! ” Hardik Hye mi dengan emosi. Ia sangat terkejut dengan apa yang baru saja di ucapkan Pangeran Jae Hoon padanya.

“ Hey,,,!! ”

“ Jaga mulutmu... !! ”

“ Aku ini Pangeran dan Putra Mahkota di Negri ini... !!! ”

“ Beraninya kau berkata kasar padaku..?? Hah..??!! ”

“ Dan Kau tahu siapa aku,? Hah??!! ”

“ Aku adalah masyarakat sipil Korea selatan,,,!!! ”

“ Bukan Rakyat Joeseon mu itu..!!! ” marah Hye mi yang tak mau kalah

Keduanya saling tatap menatap dengan luapan emosi yang membara. Kasim Ming yang berada diluar kamar. Tampak gelisah mendengar mereka berteriak.

“ Aku hanya ingin kau menggati bajumu dengan baju milikku...” ungkap Pangeran Jae Hoon pada akhirnya

“ Jika kau ingin keluar dari istana kau harus berganti baju menjadi seorang pria...”

“ Aku tidak ingin orang-orang mengetahui bahwa ada seorang gadis yang keluar dari kediamanku, Kau mengerti Nona..?? ” tandas Pangeran Jae Hoon

“ Ohw,,,”

“ Bilang donk, dari tadi...”

“ Kau membuatku jadi berpikir buruk padamu...” jawab Hye mi dengan malu-malu.

Pangeran Jae Hoon hanya memutar kedua bola matanya. Lalu memberikan baju miliknya pada Hye mi.

“ Ubah penampilanmu menjadi seorang pria.. ”

“ Aku akan menunggumu di luar..” ujarnya sembari keluar dari dalam kamar.

Kasim Ming yang sedari tadi menunggu diluar akhinya lega melihat Pangeran Jae Hoon keluar dari kamarnya.

“ Apa yang terjadi Pangeran...?? ” tanyanya

“ Tidak terjadi apa-apa...”

“ Lalu, mengapa kalian saling berteriak..?? ”

Pangeran Jae Hoon hanya menatap tajam ke arah Kasim Ming. Ia kembali teringat perkataan Hye mi yang tidak tahu sopan santun padanya.

“ Cih,,” ucapnya dengan lirih

“ Setelah dia selesai berganti antar gadis itu ke gerbang belakang...” pintanya sembari berjalan pergi meninggalkan Kasim Ming

“ Tapi Pangeran mau kemana lagi..?? ” tanya Kasim Ming

Namun Pangeran Jae Hoon hanya melambaikan tanganya pada Kasim Ming dengan terus berjalan tanpa membalikkan badannya.

🎎🎎