#2 The truth Untold

6.2K 423 16
                                    

Lalu aku melihat Lee Saerom yang mendekati Jimin.

Jalang itu mau apakan anak ayamku.

"Oppa.. kangen. " Ucap Saerom dengan nada manjanya lalu memeluk Jimin.

Tunggu..

Apa-apaan ini?!

"Sabar honey.. Setelah ini temui aku di tempat biasa. Aku juga sangat merindukanmu." Ucap Jimin lalu mengecup bibir Saerom dan pergi.

Berbeda dengan tadi.

Jimin menarik kopernya dengan smirk yang terpatri di wajahnya.

Selama 5 bulan kami menikah aku tidak pernah melihat ekspresinya yang seperti itu.

Ada apa sebenarnya?

"FAKE LOVE"

Lalu aku melihat Min Yoongi kembali.

"Anak ayam itu sudah pergi?"

"Anak ayam?"

"Mantan istriku."

"Ahh... Sudah. Baru saja."

"Bagus. " Ucap Min Yoongi -yang memakai kemeja putih lalu mencium pipi Saerom.

Menjijikan.

Aku berjalan keluar dari rumahku dan melihat Jimin yang sedang diluar gerbang sedang menelpon seseorang.

"Aku diceraikan kakek tua sialan itu. Cepat kesini." Ucap Jimin.

Jimin berucap seperti itu..

"Cerewet! Cepat kesini apa susahnya sih!" Teriak Jimin didepan smartphone miliknya.

Lalu Jimin mematikan sambungan teleponnya dengan wajah kesal.

Dan tak lama sebuah mobil berhenti didepan pagar rumahku.

Lalu seorang pria turun dari mobil.

Tunggu.. Dia..

Kim Namjoon?

"Woah lihat Janda manis ini." Ucap Namjoon.

"Kurang ajar. Bawa kopernya kedalam mobil. Oh iya aku mau kembali bekerja lagi." Ucap Jimin.

Jimin? Bekerja lagi? Jadi sebelumnya Jimin memiliki pekerjaan?

"Tenang saja manis. Kantor milikku sedang menanti pegawai kesayangannya. " Ucap Namjoon.

"Termasuk bosnya kan? Akukan penghasil uang terbesarmu."

"Iya iya.. Para pelangganku semua menanyakan dimana dirimu. Mereka semua merindukan Jimin-ah."

P-pelanggan?

"Bukan pelangganmu Kim Namjoon. Tapi pelangganku. Aku yang melayani mereka. "

"Iya iya ayo cepat naik."

"FAKE LOVE" [[YOONMIN]]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang