Happy reading gaesss semoga suka dan jangan lupa berikan vote untuk cerita ini.
🌹🌹🌹
Author Pov.
Jam di dinding menunjukkan pukul 04:30, gadis cantik dan imut dari keluarga Adijaya sudah terbangun dari tidur nyenyaknya. Sang ibunda memang selalu mengajarkan anak-anaknya untuk selalu bangun pagi, karena mereka selalu rutin menjalankan sholat shubuh berjamaah.
Setelah melakukan rutinitasnya di dalam kamar mandi, Felly segera pergi ke ruangan dimana keluarganya melaksanakan ibadah sholat berjamaah. Setelah melaksanakan sholat berjamaah Felly kembali ke kamar nya untuk memakai seragam dan menyiapkan jadwal pelajarannya. Di rasa sudah selesai kegiatan nya di dalam kamar ia segera menuju ke ruang makan.
"Good morning semuanya," sapa Felly dengan suara cempreng nya.
"Pagi tuan putri," ucap seluruh anggota keluarga nya.
"Kok kompak banget sih jawab nya hehe," ucap Felly terkekeh.
"Iya dong kan kita keluarga bahagia haha," tawa Devan pecah dengan ucapannya sendiri.
"Lah lo kenapa Van?" tanya Vino heran.
"Ahh kok ga kompak gitu sih," jawab Devan merajuk.
"Hahaha, alay lo bang," tawa Felly pecah karena melihat raut wajah Devan yang menurutnya menjijikan.
Setelah melakukan sarapan bersama seseorang pun datang dengan memencet bell rumah Felly berkali kali.
"Ekhemm biar Felly aja yang bukain," ucap Felly sambil tersenyum.
"Iya paham dah," ucap Devan jail.
Felly berlari untuk menuju ke pintu utama rumahnya, disana sudah terpampang jelas wajah tampan Verrel yang di hiasi senyum manisnya.
"Ehh kak Verrel," ucap Felly salah tingkah
"Ehh Felly," ucap Verrel mengikuti.
"Kok ngikutin sih," ucap Felly tersenyum.
"Udah pada berangkat ke Bandung?" tanya Verrel.
"Nanti jam 9 kak," balas Felly.
"Yuk, pamitan dulu sama yang lain," titah Felly.
Verrel hanya mengangguk patuh dan mengikuti langkah kaki Felly.
"Mah, yah aku berangkat ya, udah di jemput supir nih haha," ucap Felly tertawa.
"Anjirrr supir baru lo Rel hahahhaa," Devan ikut tertawa.
Verrel yang mendengar nya pun hanya terdiam, ia ingin protes tetapi tidak enak dengan orangtua Felly.
"Sstttt gak boleh begitu," tegas David.
"Ehh iya maap ya kak," Felly meminta maaf.
"Iya," jawab Verrel singkat.
"Berangkat dulu ya om, tante," pamit Verrel.
"Assalamualaikum," lanjut Felly dan Verrel.
"Waalaikumsalam," balas anggota keluarga Felly.
********
"Tau gak si ada anak baru cuii," ucap salah satu siswi.
"Masa sih? Perempuan atau laki-laki?"
"Perempuan, cantik banget sumpah, menurut yang gue denger sih dia pindahan dari Amerika,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Love at the first sight
Teen FictionAwal yang menjengkel kan bagi Felly, dia harus merasakan jatuh cinta pada pandangan pertama di saat waktu yang tidak pas, karna si es batu yang asal ngomong itu Felly harus menepis perasaan jatuh cinta pandangan pertama nya. Verrel adalah lelaki ta...