DI JODOHIN [✔]

06. Pasrah

Minju sekarang duduk disamping Hyunjin, ya ini adalah hari pernikahan mereka, penghulu sudah setia menunggu di depan mereka untuk menjabat tangan Hyunjin dan mengucapkan ikrar pernikahan

Gugup yang mereka rasakan saat Hyunjin akan menjabat tangan sang penghulu, Minju hanya bisa pasrah dengan takdirnya dan selama hidupnya akan selalu melayani bajingan seperti Hyunjin

"Saya nikahkan Hwang Hyunjin bin Hwang Minhyun dengan Kim Minjoo binti Kim Taehyung dengan seperangkat alat tulis dan buku dibayar tunai" kata pak penghulunya

"Saya terima nikahnya Hwang Hyunjin bin Hwang Minhyun dengan Kim Minjoo binti Kim Taehyung dengan seperangkat alat tulis dan buku dibayar tunai" ulang Hyunjin

"Sah semuanya? "

"SAH!" kompak semua tamu yang hadir di acara ini "Alhamdulillah.. "

Selesainya acara pernikahan Hyunjin dan Minju masuk kekamar yang telah di sediakan untuk istirahat

"Gila cape banget gue" kata Hyunjin yang langsung berbaring di kasur

"Minggir lo, gue juga cape, gue mau istirahat "

"Enak banget ya lo nyuruh gue buat minggir, lo tidur di sofa sana" kata Hyunjin dan melemparkan Minju bantal untuk istirahat di sofa

Daripada terus-terusan bertengkar akhirnya Minju memutuskan untuk mengganti pakaiannya di kamar mandi

Setelah selesai ganti pakaiannya, Minju ingin istirahat sebentar di sofa, baru saja duduk 2 detik ada saja yang mengganggu

Tok tok tok

"Anjir siapa tuh? Minju sini lo!" Hyunjin menyuruh Minju untuk duduk disebelahnya

"Mau ngapain coba?" tanya Minju yang masih bingung dan berjalan mendekat ke Hyunjin

"Udah nurut aja cepetan" Minju pun menurut lalu duduk di sebelah Hyunjin, dan tanpa aba-aba Hyunjin langsung mengelus-elus lembut rambut Minju

"Lo ngapain ngelusin rambut gue?!"

"Ini biar keliatan romantis di depan mereka, udah nurut aja!"

Saat itu pertengkaran antar mereka pun berubah menjadi manis saat ada orang yang mengetuk pintu kamar mereka

"Masuk" suruh Hyunjin

Masuklah mamah Hyunjin yang masih berada dekat dengan pintu

"Udah romantis aja kalian, mamah seneng liatnya" goda mamah Hyunjin yang melihat anaknya mengelus-elus rambut Minju

"Kan udah halal mah, hehehe" saat itu juga Minju muak melihat perilaku Hyunjin, ingin rasanya memukul keras wajahnya

"Udah romantisnya nanti aja di rumah kalian, ntar sore kalian siap-siap buat kerumah baru kalian"

"Ntar Hyunjin sama Minju bakal serumah?" tanya Hyunjin bingung

"Iya, semua kebutuhan kalian udah mamah siapin disana, ya udah kalian sekarang istirahat dulu, mamah tinggal ya" kata mamah Hyunjin lalu menutup pintu kamarnya

Setelah mamah Hyunjin benar-benar keluar dari kamar, Minju dengan cepat melepaskan dekapan Hyunjin dari pundaknya

"Sialan!" umpat Hyunjin

"Bisa gilaa gue kalo serumah bareng lo!" Minju mengacak rambutnya frustasi

"Lo bakal gue bikin menderita" kata Hyunjin dengan senyum smirk nya

"Jin gue cape beneran, lo ga cape apa bikin gue gini terus? Gue nikah sama lo aja udah cukup menderita"

"Gue kayak gini karna lo gak nurutin permintaan gue, paham?!"