Forever Love [Kyuhyun]

Part 2

Happy Reading...

Sorry for typos.

***

Lee Ra masih terdiam mendengar bisikan Kyuhyun. Sebelum seseorang menarik telinga pria itu.

"Yak! Kau memalukan. Mencium seorang gadis dihadapan orangtuanya." Ucap Nyonya Cho.

"Aaaaaa, Eomma, appo... eomma, lepaskan telingaku." Rengek Kyuhyun.

Nyonya Cho melepaskan telinga Kyuhyun yang memerah, membuat Lee Ra dan semua orang disana meringis.

Pasti itu menyakitkan.

"Maafkan pria nakal ini sayang, hidup di London membuat dia melupakan rasa malunya." Nyonya Cho menatap Lee Ra.

Lee Ra balas tersenyum. "Tidak apa-apa bibi."

"Nah, kalian lelah bukan? Sebaiknya kita pulang sekarang." Ujar Tuan Kim.

"Ya, ayo. Aku sangat lelah." Jawab tuan Cho sambil tertawa.

Semua berjalan menuju pintu keluar Bandara. Para orangtua berjalan di depan sedangkan Ji Hae, Kyuhyun, dan Lee Ra di belakang.

"Aku tadi tidak mengenalimu Ji." Ucap Kyuhyun.

"Kau tahu itu aku Cho, kau hanya sedang menggoda seseorang." Balas Ji Hae menahan tawa.

Lee Ra melirik sinis Ji Hae. Dan Ji Hae berpura-pura melihat kedepan.

Kyuhyun tertawa. "Sungguh, aku tidak mengenalimu. Gadis tomboy yang selalu ikut bermain berubah menjadi gadis cantik dan sexy."

"Kau meledekku." Dengus Ji Hae.

Kyuhyun tertawa. Dia melirik Lee Ra yang sedari tadi diam.

"Kau sakit?" Tanyanya pada Lee Ra.

Lee Ra menoleh sekilas pada Kyuhyun  lalu menggeleng.

"Dia terlalu antusias tadi. Mungkin kecewa melihatmu Cho." Kekeh Ji Hae.

"Benarkah?" Tanya Kyuhyun pada Lee Ra.

"Tidak." Gumam Lee Ra.

"Kau pelit sekali untuk berbicara."

"Aku, hanya belum nyaman. Kita baru bertemu setelah sekian lama."

Ji Hae dan Kyuhyun berhenti. Membuat Lee Ra yang berjalan bersama mereka pun ikut berhenti. Ia menoleh pada Kyuhyun dan Ji Hae.

"Wae?"

Kyuhyun tersenyum senang sedangkan Ji Hae menggelengkan kepalanya. Ia berjalan dan berbisik pada Lee Ra.

"Habiskan waktu kalian. Aku pergi dulu." Ji Hae berlalu dan berlari untuk ikut berjaan bersama para orangtua.

Sedangkan Lee Ra, ia mengerutkan keningnya ketika Kyuhyun mendekat.

"Kau hanya perlu berkata, 'aku merindukanmu Oppa'." Ujar Kyuhyun.

"Apa?"

Kyuhyun terkekeh dan menarik tangan Lee Ra.

"Ayo, aku akan membayar rasa rindumu selama perjalanan pulang kita."

Lee Ra hanya bisa mengikuti Kyuhyun.

Sebenarnya apa yang terjadi pada Kyuhyun dan Ji Hae. Apa perkataannya salah? Entahlah...

***

Kyuhyun dan Lee Ra hanya berdua dalam mobil. Mobil milik Lee Ra yang sekarang dikendarai Kyuhyun.

Ya, Lee Ra memang berasal dari keluarga yang kaya raya. Ayahnya seorang Konglomerat seperti keluarga Kyuhyun. Berbeda dengan Ji Hae yang ayahnya bekerja menjadi Kepala Sekolah di salahsatu Sekolah milik Ayah Lee Ra. Namun, mereka bukanlah orang yang menilai dari kasta. Mereka tetap bersahabat baik.

"Kau tidak berubah. Masih menyukai segala sesuatu yang bercorak sapi." Kyuhyun mengamati interior mobil Lee Ra saat lampu merah.

"Aku selalu menyukainya."

"Ya, seperti aku selalu menyukaimu." Jawab Kyuhyun enteng sambil menjalankan kembali mobilnya.

"Tapi Appa bilang aku aku seperti anak kecil."

"Anak kecil tidak mungkin bisa membuat anak kecil Ra." Jawaban Kyuhyun membuat Lee Ra melotot.

"Setelah kita menikah nanti, kita akan langsung mempunyai anak. Aku suka anak kecil." Kyuhyun terkekeh. "Lagi pula..." ia melirik Lee Ra sekilas. "Badanmu... tidak seperti anak kecil. Kau punya da-"

"Kyu." Pekik Lee Ra.

Kyuhyun tertawa. Membuat Lee Ra mendengus.

"Apakah London membuat otakmu tidak waras? Dasar mesum!. Lagipula, siap yang akan menikah denganmu?"

Mereka telah sampai dihalaman depan Rumah Lee Ra. Kyuhyun melepas sabuk pengamannya dan menoleh.

"Kau, tidak ingin menikah denganku? Kau yakin?"

Ia mendekat pada Lee Ra, membuat sang gadis bersandar rapat pada kursi.

"Kau, menolak Pangeran tampan ini?"
Kyuhyun berbicara sangat dekat dengan Lee Ra. Hembusan napas Kyuhyun terasa. Terlebih, tangan Kyuhyun mengusap lengan Lee Ra yang terbuka.

"Kyu..."

"Akan aku pastikan Ra, kau akan menjadi milikku." Bisik Kyuhyun. Ia mengecup bawah telinga Lee Ra membuat gadis itu berdesir.

Klik

Kyuhyun melepas sabuk pengaman Lee Ra dan tersenyum manis pada gadis itu sebelum membuka pintu mobil untuk keluar. Meninggalkan Lee Ra yang meneguk ludahnya akan perlakuan Kyuhyun.

Tuhan.... apa itu tadi...

TBC....

Note:

Cie, part 2 nya muncul nih. Masih hari Rabu kan... hahahaa.

Kalo kalian berasa pernah baca cerita ini, iya. Versi pendeknya aku post di lapakku yang judulnya some words. Tapi, itu versi sad nya. Hahaha...

Aku mau coba yg nggak sad kayak Always You. Berat cuy kalo semuanya bikin nangis. 😢😢😢

So, aku coba versi Sweet nya 😎

Semoga suka ya 🤗😋😋

Aku berusia 21 tahun btw, bisa panggil Kak, Dek, Eonni, or Melmel. Saya bukan Thor yg bawa" palu ya 😅😅

Happy holiday...😉😉😉

Melmel

Bandung, 19 December 2018.