Part 7

831 113 48
                                    

Happy Reading...

Sorry for typo's.

***

Lee Ra segera menyentakan tangan Kyuhyun yang memeluknya. Berbalik tergesa meninggalkan Ballroom. Ia mengabaikan tatapan heran para tamu disana, bahkan panggilan Kyuhyun. Tak peduli pada kakinya yang telanjang, Lee Ra hanya ingin pergi dari sana.

Ia kesal pada Kyuhyun, pria itu berubah. Lee Ra lebih suka Kyuhyun yang dikenalnya dulu. Pria manis yang sangat menghormati wanita. Sekarang, lihatlah. Pria itu tak segan menggoda wanita lain saat Lee Ra berada dipelukannya. Lalu semua ucapan pria itu, apakah hanya bualan? Atau justru sebuah pelecehan? Ck, memikirkan semua itu entah mengapa membuat Lee Ra sedikit marah, seperti orang yang... cemburu?

Lee Ra terus berjalan melewati pintu Ballroom menuju sebuah lift di samping. Ia segera masuk kedalamnya, menekan tombol menuju lobi dan segera memejamkan matanya. Hal yang tak diduga, adalah seseorang yang sengaja ia tinggalkan tadi ikut masuk ke dalam. Mengerang dalam hati, Lee Ra berusaha mengabaikan Kyuhyun yang kini ada disamping dirinya. Membuka mata, Lee Ra menatap pantulan di dinding kotak besi itu. Jengah karena melihat Kyuhyun terus menatapnya dari samping, Lee Ra bertanya pada pria itu.

"Wae?"

"Harusnya aku yang bertanya padamu. Ada apa? Mengapa kau tiba-tiba lari seperti itu?"

"Aku ingin pulang."

Mengerutkan keningnya bingung, Kyuhyun bergeser dan kini tubuhnya ada dihadapan Lee Ra. "Tiba-tiba seperti itu?"

"Bukan urusanmu, aku lelah. Aku tidak pernah menyukai pesta seperti itu." Dengan ketus Lee Ra memalingkan wajahnya ke samping.

Dan Kyuhyun semakin heran melihat reaksi Lee Ra. "Kenapa kau tampak marah?"

Menoleh cepat, kembali Lee Ra menatap Kyuhyun. "Aku tidak marah!"

"Lihat, kau melakukannya."

Menggeram kesal, Lee Ra mendorong Kyuhyun saat lift sudah tiba di lantai tujuannya. "Dasar tidak peka."

Kyuhyun menganga bingung. Tidak peka? Siapa? Namun tak urung Kyuhyun ikut turun dan mengekori wanita itu dari belakang, dan kembali Kyuhyun dibuat pusing karena fantasinya melihat Lee Ra. Yaish, punggung sialan!

Kyuhyun membuka jasnya, berjalan cepat untuk menyampirkan jasnya di tubuh Lee Ra. Melindungi punggung terbuka wanita itu. Kyuhyun bisa merasakan Lee Ra tersentak, dan ia memanfaatkannya untuk menggandeng Lee Ra menuju pintu lobi. Berkata pada petugas disana jika ia ingin mengambil mobilnya sambil mengulurkan kunci, dan saat itu pula tanggannya kembali di sentakkan. Wanita itu melepaskan jas yang dipakainya dan melemparnya pada Kyuhyun.

"Aku tidak membutuhkannya."

Lee Ra kembali berjalan meninggalkan teras lobi dan Kyuhyun, yang mengusap wajahnya karena bingung akan sikap Lee Ra. Ia tidak mengejar wanita karena menunggu mobilnya. Hingga tak berselang lama, ketika petugas itu membawa mobilnya, Kyuhyun bergegas naik dan pergi untuk mengejar Lee Ra yang mungkin sedang merajuk.

Wanita itu masih berjalan dengan kaki telanjangnya di pelataran hotel yang luas. Hingga kemudian Lee Ra berhenti dan memekik sambil mengangkat satu kakinya. Menginjak sesuatu?

Kyuhyun berdecak, menghentikan mobilnya disamping Lee Ra dan segera keluar. Ia berjongkok sambil memegang kaki wanita itu yang terangkat, hingga kembali Lee Ra memekik kaget.

"Apa yang kau lakukan?!" Lee Ra berusaha menarik kakiknya sambil menyeimbangkan tubuh.

"Ck, kukira kau menginjak benda tajam. Ternyata hanya batu kecil."

Forever Love [Kyuhyun]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang