Jungle
"Aku pulang," pria berkulit kusam yang baru saja masuk ke dalam rumah itu duduk di lantai di depan pintu dan melepaskan tas besar yang sedaritadi dia bawa di punggungnya.
"Kak Juyeoonnn!!"
Pria bernama Juyeon itu menoleh dan mendapati seorang gadis berkucir dua menubruknya dengan cepat dan memeluknya erat.
"Ih minggir bentar dong dek, kakak jadi ngga bisa lepas tali sepatu ini"
Gadis muda tadi langsung bangkit dan mempotkan bibirnya gemas.
"Ih kak Juyeon mah ngga kangen sama adek huh"
Juyeon bangkit dari duduknya dan tersenyum gemas. Ia pun mencubit pipi adik perempuannya itu. "Yaampuun dekk, kamu kok makin gemesin gini siihh"
Dan disaat itu juga ada seorang gadis lain yang sedang melihat adegan temu kangen adik dan kakak itu. Dia melipat tangannya dan mendehem kecil. "Ekhem"
Kedua orang di depan pintu itu lantas menoleh. "Eh ada mbak pacar juga to rupanya"
"Mbak pacar mbak pacar gundulmu itu juy! Aku di seret mama seharian buat masakin kamu segentong noh"
Dan reaksi pria itu? Hanya haha hehe saja sambil masuk ke dalam rumah dan menggandeng adiknya.
"Loh jadi kamu gasuka nih bantuin mama?"
"Bukan gitu mah, hipopotamus afrika gini ngapain pake dibikinin pesta penyambutan segala, lagian dia juga bukannya tersiksa kok di hutan, emang udah habitatnya kan?" gadis berkucir satu itu menjulurkan lidahnya dan melepas celemek serta kucir kecil yang mengikat rambut pendeknya.
"Sadis beneeerrr" balas Juyeon dan ikut duduk di meja makan setelah meletakkan tasnya.
Juyeon dan gadis itu tertawa kecil.
"Mommy kamu nanti bawain beberapa ya neng, udah mama bungkusin"
"Siap mah" gadis yang biasa dipanggil 'neng' itu memberikan hormat pada wanita paruh baya yang ada di hadapannya dengan wajah ceria.
"Kamu dari kecil ngga berubah ya neng, masih aja suka senyum, ceria, bikin mamah jadi gemes gitu liatnya, iya kan Juy?"
Juyeon hanya tersenyum kecil sambil mulai mengambil piring dan sendok untuknya.
"Wahhh mah, parah... Mau ngeduluin kita Juyeon makannya, udah untung dimasakin enak enak malah main serobot ae" gadis itu menepuk tangan Juyeon, dan pria itu kembali hanya melakukan haha hehe yang kadang membuat gadis dihadapannya itu kesal.
"Laper tau, ngga tau kalo aku di hutan nyebur ke laut mulu buat dapet makan?"
Ya Juyeon ini memang barusaja pulang dari mengisi acara semacam bertahan-hidup-di-hutan. Tapi bukankah keterlaluan jika dia bahkan tidak mandi atau sekedar mencuci tangan terlebih dulu?
"Mandi kek, bau banget kamu, kaya ikan, amis"
Juyeon mencium ketiaknya. "Engga... dih ngaco, tadi aja aku sempet ke dorm dulu dan nyatanya mereka mau mau aja peluk aku"
Gadis yang menyandang gelar 'teman kecil Juyeon' itu menatap sahabatnya jengah. "Mereka... apa Eric doang?"
Kembali, pria yang kini sudah mendapatkan sedikit kumis tipis dan kulit kecoklatan itu ber haha hehe ria dan memamerkan mata bulan sabitnya yang indah.
"Bang Sangyeon juga mau kok aku peluk"
"Udah udah, ngobrol terus, keburu makanannya dingin, ayok makan dulu aja, abis itu kamu mandi juy, lama lama mama liat kamu udah sama kaya ikan teri, baunya juga sama"
"Ih si mamah"
"Hahahahaha" Juyeon menatap sahabatnya yang masih asik terpingkal. Dan tatapan itu makin lama makin melunak, seperti ada makna lain di tatapan itu.
Seperti semacam... Rindu.
-Juyeon 01 (Jungle) End-
Huaaa akhirnya jadiii...
Jadi kemarin ada yang request buat bikinin chapnya mas jujuy gans ini pas abis pulang dari hutan 😊
Terimakasih untuk FakhmyraDwiyanthi atas ide ceritanya, buat yang lain yang mau request cerita juga boleh ^^ sangat sangat diterima malah
Jangan lupa untuk vote dan comment nya❤️
Semoga kalian menikmati tulisan aku
❤️

KAMU SEDANG MEMBACA
DATING || THE BOYZ
FanficImagine Bagaimana jika The Boyz mempunyai kisah cinta yang mereka sembunyikan dari fans mereka? Bagaimana jika mereka sebenarnya memiliki kekasih? Di dalam buku ini akan dibahas The Boyz yang memiliki 12 kisah cinta yang berbeda. Selamat membaca.