DATING || THE BOYZ

Problematic

Sekarang semua orang sudah berkumpul di sebuah ruang rapat.

Mereka semua memiliki satu perasaan yang sama

Cemas

"bang, ini gue kok firasatnya rada jelek ya?" sunwoo membisiki sangyeon yang tengah mengusap tangannya gelisah.

"berdoa aja sih gaada apa apa, gue juga feelingnya gaenak soalnya"

Mendadak pintu terbuka membuat semua orang reflek bangkit dari tempat duduknya.

"selamat datang!" semua member kompak memberi salam pada orang yang baru saja datang.

Boss besar agensi mereka.

Mereka duduk setelah melihat sang boss besar duduk di bangkunya.

"hari ini, saya tidak ingin berbasa basi"

Sangyeon menelan ludahnya. Entah kenapa dia masih gugup untuk bertemu dengan atasannya padahal sudah beberapa kali bertemu

"saya ingin kalian memberikan keterangan pada saya"

Orang di belakang pria berkacamata itu lalu meletakkan beberapa lembar kertas-yang sepertinya adalah sebuah foto

Semua orang diam diam melongok ke arah kertas itu.

Mereka membelalak kaget.

Boss itu meluncurkan selembar kertas itu pada changmin, dan dua lainnya diarahkan pada sunwoo dan sangyeon yang duduk bersebelahan.

"sekarang kalian jelaskan"

Changmin menatap foto itu nanar.

Foto dia dan nayeon di pantai tempo hari. Bagaimana bisa bossnya ini mendapatkan fotonya?

Disisi lain sangyeon malah memejamkan matanya karena menyesali tingkahnya yang kurang hati hati.

Di foto itu dia terlihat sedang berpelukan manis dengan jinri.

Sedangkan sunwoo, dia bisa menyangkal foto itu karena memang saat itu dia tidak hanya merangkul bahu minrin saja, tapi juga bahu temannya yang lain.

"pak, saya bisa jelaskan foto yang satu ini" sunwoo mencoba membela diri.

"disini saya tidak meminta kalian membela diri"

"saya sejak awal tidak ingin kalian dekat dengan wanita"

"ini membuat saya kecewa"

Semua orang menunduk.

Mereka takut, takut karir mereka akan berakhir begitu saja karena ini.

"apa kalian tau? Kalian saya bentuk karena sejak awal saya mengincar visual kalian?"

Semua orang diam, mereka tau, dan mereka cukup sakit hati mendengar itu. Mereka juga punya bakat.

"disaat kalian akan menjadi besar kalian malah berulah"

"besok... kalian sudah harus memutuskan hubungan dengan kekasih kalian itu"

"terutama changmin, sangyeon, dan sunwoo, kalian sudah nyaris tertangkap oleh wartawan, untung si tua itu memberitahu saya lebih dulu, jadi saya bisa menutup mulutnya dengan uang"

Suasana makin mencekam. Sangyeon mencengkram kaosnya kuat. Dia ingin membela hak mereka untuk menjalin hubungan, tapi tidak jika mengingat usia grup mereka yang masih tebilang hijau.

Sejujurnya dia takut.

"besok saya ingin kabar baik, bukan berita menyebalkan seperti ini, jangan membuat ulah di masa masa seperti ini, atau kalian akan hancur dan sama sekali tidak ada yang mengingat kalian"

Blam.

Pintu ruang rapat itu tertutup dengan kencang. Menyisakan para member yang masih terdiam ditempat dengan isi pikiran yang sama.

'bagaimana ini?'

"maaf"

Semua orang menoleh

Dan pria yang berbicara itu sudah menunduk dalam, sangat dalam.

"maafin ini semua gara gara gue" changmin terisak pelan membuat yang lain segera mendekat dan mendekapnya lembut.

"apaan sih min, yang pacaran bukan cuman lo kali, gue juga"

"tapi gue yang teledor bisa sampe ke gep gitu vin" kevin mengelus rambut orange changmin khawatir. Sejujurnya dia juga sedang kalang kabut pikirannya sehingga tidak bisa menghibur pria dihadapannya lebih jauh.

"min, kalo lo salah gue juga, gue juga ke gep" sangyeon berujar pelan dari seberang tempat duduk changmin.

Changmin menggeleng "maaf"

"miinnn..." semua orang reflek menyebut nama pria itu lembut dan semakin merapatkan diri pada changmin.

Sunwoo menopang kepala nya yang terasa berat sambil terus melamun. Memikirkan kenapa bisa dia dan yang lainnya bisa ditangkap oleh wartawan seperti itu? Dan apa salahnya sebenarnya jika mereka ingin menjalin hubungan?

"gue tau cinta enggak salah woo" sunwoo menoleh dan mendapati hyunjae sedang berdiri di belakang kursinya.

"tapi sebagai orang yang dicintai ribuan orang lain, rasanya egois kalo kita cuman ngasih cinta kita sepenuhnya buat satu orang"

"fans bakal ngerasa kaya mereka ditinggalin kalo kita gini"

"paham kan maksud gue?"

Inilah alasan hyunjae tetap memilih untuk tidak jatuh pada gadis bernama Hwang Sarang.

Cinta itu tidak pernah bisa adil

-tbc-