Astaga apa ini?? Clara???
Kekasihku... Dia dalam bahaya. Ya picture itu berisi Clara yang berlumuran darah dengan penampilan yang acak acakan.
Kekasihku belum mati namun dia berada diambang kematian.
Jantungku berdebar kencang. Tanganku bergetar hebat, aku memegang poselku erat dan mencoba menghubungi nomor sial itu. Terhubung."Apa-apaan ini? Siapa lo? Kenapa Clara ada sama lo? Kalo lo ada urusan sama gue sini, jangan jadi pengecut deh. Apa lo cuman bisa ngancem sama sembunyi doang."
Tanpa basa-basi kuawali percakapan dengan cercaan hina untuk cecunguk sialan itu."Hei santai dong bro... Lo mau cewek lo balik? Ok gak masalah, tapi sayangnya didunia ini gak ada yang gratis." suara asing menyapaku, sepertinya aku tak pernah berjumpa dengan pemilik suara ini
"Mau lo paan?"
"Hehh mau gw? bawain uang 1M. Ntar alamatnya gw kirim. Tanpa bawa polisi, tanpa bawa senjata. Tapi terserah sih kalo lo mau bawa temen."
Walaupun tanpa melihat wajahnya aku tau dia sedang menyeringai seperti iblis.
"......."
"Ah, dan juga waktu lo cuman 24 jam. Jadi cepat, kalo lo gak mau dapat paket mayat di apartement lo......."
Tut...tut...tut...tutt
Telepon terputus secara sepihak
🌿🌿🌿
26-12-2018
KAMU SEDANG MEMBACA
Shocked√
Genç Kurgutauk lah gw nulis paan, hehe. Yang ni nasibnya kgak kek work sebelah kok. Kagak bakalan gw tinggal, soalnya ni crita dah selesai tinggal publise doang. Dah lah kelamaan. Maapkeun tulisan gw yang gaje neee😁