Breakable Heart [Completed]

Empat Belas

Taehyung pikir setelah mengungkapkan perasaannya, setidaknya semua menjadi sedikit lebih mudah. Tetapi kenyataannya sudah satu bulan ini Sooyoung dan Taehyung kembali bermain kucing-kucingan.

          Lebih tepatnya, Sooyoung kembali menghindar. Pesan nya tidak pernah ada yang dibalas. Panggilan nya tidak pernah ada yang diangkat. Ditambah lagi dengan kesibukkan bekerja di kedutaan membuat diri nya susah untuk menemui Sooyoung langsung.

Sore itu Taehyung baru saja keluar dari gedung Kedutaan Korea ketika ia mendapatkan sebuah panggilan masuk ke ponsel nya.

          "Hallo, Ma?"

          "Son! Engga lupa kan jemput mama?" Suara di seberang sana langsung menjawab.

         "Ini aku baru mau jalan."

          "Ih? Kok baru jalan?"

          "Iya kan baru pulang kerja."

          "Berapa lama itu dari sana ke sini?"

          "Sekitar 45 menitan, Ma."

          "Ya udah. Mama tunggu. Jangan pakai lama! Mumpung masih nungguin bagasi ini."

          "Iya, Mama."

          Kemudian panggilan terputus. Hari ini Mama nya baru saja tiba di Praha untuk mengunjungi dirinya. Taehyung lantas segera menuju mobil, kemudian melaju menuju tempat yang dituju.

🍂🍂🍂

          "Huah! Akhirnya sampai juga." Mama Taehyung berkata setelah berhasil memasuki unit apartemen Taehyung.

          Dibantu Taehyung di belakang nya yang sedang membawakan koper dan barang-barang bawaannya yang lain.

"Sini, itu yang di kotak taruh sini aja, Son. Bahan makanan itu."

Taehyung hanya mengikuti apa yang mama nya suruh.

"Sooyoung gimana? Tau Mama di sini kan?" Tanya Mama Taehyung tiba-tiba.

"Hmm... belum aku kasih tau, Ma."

"Lho? Kenapa?"

Taehyung tidak menjawab. Mama nya yang sedang membuka paket di dalam kotak pun seakan mengerti.

"Kamu apain lagi anak orang?"

"Engga aku apa-apain." Taehyung menjawab dengan raut muka nya yang ditekuk.

Melihat itu pun, Mama Taehyung menebak. "Ditolak kamu? Hahahaha rasain." Katanya tertawa lepas.

Taehyung semakin menekuk wajahnya mendengar kata-kata Mama nya.

"Mama tebak kamu bilang sayang?"

Taehyung menelan ludah.

"Hah! Basi!"

"Sok-sok an bilang sayang. Hih! Kamu pikir bilang sayang bisa langsung bikin luluh, gitu? Tidak semudah itu, Ferguso!" Lanjut Mama Taehyung.