Another Story of Asami Family | COMPLETED

Part 1

Haiii semuaaaa 👋👋

Kimi kembali dengan sequel dari TCLI👻👻
Tadinya Kimi males bikin sequel, tapi kok Kimi juga penasaran sama Keitaro kalo udah remaja gimana, dan ide-ide yang gak Kimi undang pun dengan lancangnya bermunculan di otak. Ya udahlah yah, daripada nih ide pada numpuk di otak, mending Kimi salurin lewat tulisan ini. Dan jadilah sequel geje inii😂😅😆

Sok atuh, silakan dinikmati 😎😎

💨💨🌬

Waktu pulang sekolah menjadi saat - saat yang paling ditunggu banyak siswa sekolah, karena itu tandanya mereka terbebas dari berbagai macam mata pelajaran yang memuakan - mungkin tidak untuk beberapa anak kutu buku. Mulai dari matematika dengan rumus-rumusnya yang membingungkan, sampai olahraga yang membuat mereka harus berkeringat. Sekolah bukan berarti kita harus bisa menguasai semuanya, dengan kita mengerti maksud dari yang diucapkan guru di depan, itu sudah lebih dari cukup.

Waktu pulang sekolah juga menandakan mereka bisa segera bertemu dengan keluarga mereka di rumah, atau berjalan-jalan bersama teman, bisa juga berkecan dengan kekasih mereka- jika memang mereka memilikinya. Terserah mereka ingin bertemu dengan keluarga, teman, atau pacar terlebih dulu ketika sekolah berakhir.

Beberapa murid laki-laki keluar dari kelas sambil bercanda gurau, sedangkan para murid perempuan saling menggandeng lengan teman wanitanya untuk berjalan bersama keluar kelas, diiringi dengan obrolan khas perempuan.

Dari begitu banyaknya murid yang mulai berjalan keluar gedung sekolah, sekelompok murid laki-laki yang sedang berjalan sambil bercanda gurau, menjadi pusat perhatian hampir seluruh murid yang ada. Terdiri dari lima murid laki-laki yang terbilang memiliki visual lebih dari murid lainnya, tidak heran menjadikan mereka pusat perhatian setiap orang yang melihat. Tinggi, tampan, dan misterius. Misterius mungkin hanya di peruntukan untuk satu murid laki-laki yang saat ini berjalan ditengah-tengah kelimanya.

Dan kelima sahabat itu sudah menjadi idola bagi sebagian besar murid perempuan di sekolah mereka, bahkan ada beberapa murid perempuan dari sekolah lain yang mengidolakan kelimanya. Jangan tanya bagaiman murid sekolah lain bisa mengetahui tentang mereka, karena yakinlah, bibir wanita lebih tajam dari sebilah pisau. Satu obrolan kecil, akan menjadi sangat besar dan meluas dengan cepat hanya dengan mengandalkan obrolan seorang perempuan.

🍥

Di gerbang sekolah, ada beberapa mobil mewah yang berjejer, bukan untuk dipamerkan tapi menunggu pemiliknya keluar dari dalam gedung sekolah. Beberapa lelaki berbadan besar dan kekar berdiri di dekat mobil-mobil mewah itu, mereka membungkuk ketika melihat orang yang mereka tunggu-tunggu akhirnya datang.

"Keitaro-sama." Ucap mereka.

Keitaro tidak melepas senyum lebarnya, ketika matanya melihat jika mobil yang menjemputnya sudah datang. Dia lantas berjalan cepat, sedikit meninggalkan keempat sahabatnya yang sudah lebih dari mengerti sifat Keitaro yang satu itu. Setiap kali matanya melihat keberadaan orang itu, pasti Keitaro berubah menjadi lembut dengan senyum yang tidak pernah lepas dari bibirnya.

Tanpa melepas senyumnya, Keitaro berbalik kearah para sahabatnya.

"Aku pulang lebih dulu. Sampai jumpa nanti sore." Ucapnya pada mereka, yang mereka balas dengan senyuman.

Keempat sahabat Keitaro tersenyum dan sedikit membungkukkan badan, ketika orang yang duduk disebelah Keitaro melambaikan tanganya pada mereka berempat.

Ketika kelima sahabat itu sudah tidak terlihat lagi batang hidungnya. Suara-suara para ratu gosip mulai terdengar, inilah kenapa mereka selalu menantikan saat pulang sekolah. Karena saat inilah mereka bisa melihat senyum lebar dan tulus dari seorang Asami Keitaro. Seseorang yang sangat jarang tersenyum, tapi jika sudah melihat mobil yang menjemputnya, dia akan tersenyum dengan sangat lebar dan terlihat tulus.