Part 15

1.1K 203 26
                                    

.
.
.

.
.
.

🐜
.
.
..

.
.

Flashback

"Asami-sama, ada hal penting yang ingin saya sampaikan."

Keitaro mengangguk mengizinkan, Kenzo dengan segera mendekat kearah Keitaro dan membisikan informasi penting yang dibawanya.

"Ada yang menyerang Asami-sama dan Akihito-sama begitu mereka mendarat di bandara Kamboja. Keadaan keduanya cukup parah, begitu juga dengan Suoh-san, Rui-san, juga Achi-san. Kirishima-san baru saja menghubungi saya karena ponsel anda tidak aktif." Bisik Kenzo.

Keitaro masih tetap memasang raut wajah tenang begitu Kenzo selesai memberitahunya.

"Kau urus semuanya bersama Yuichiro." Ujar Keitaro.

"Baik Asami-sama."

Yuichiro yang masih belum mengerti, tetap mengikuti rekannya keluar ruangan. Karena ini pasti sesuatu yang sangat penting melihat bagaimana raut wajah boss nya.

Keitaro bergegas keluar begitu rapat selesai. Pintu ruangan Keitaro buka dengan kasar.

"Mana ponsel ku?" Ujar Keitaro pada sekertarisnya.

Ayame dengan segera memberikan ponsel sang boss. Setelahnya dia diam berdiri disamping meja kerja Keitaro.

"Bagaimana?" Keitaro berucap saat sambungan telponnya tersambung.

"Keadaan Asami-sama dan Akihito-sama cukup parah, mereka kehilangan banyak darah. Saat itu juga saya langsung menghubungi Hasegawa-sensei, agar dia dan timnya segera kemari. Saya tidak ingin mengambil resiko dengan membiarkan Asami-sama juga Akihito-sama ditangani oleh dokter disini." Jelas Kirishima.

"Bagaimana bisa hal ini terjadi?" Amarah mulai terasa dari nada bicara Keitaro.

"Kejadianya terjadi sangat cepat. Tembakan yang diarahkan dari berbagai arah membuat Suoh, Rui, Achi dan yang lainnya cukup kesulitan untuk melindungi Asami-sama juga Akihito-sama." Jelas Kirishima.

"DIMANA KAU SAAT KEJADIAN ITU TERJADI?" Teriak marah Keitaro yang membuat sekertarisnya terkejut.

"Asami-sama menyuruh saya untuk membicarakan jadwal penerbangan berikutnya pada pilot, sehingga saya tidak langsung keluar begitu pagi tadi pesawat kami mendarat di bandara Kamboja. Maafkan kegagalan saya Keitaro-sama." Suara Kirishima mengecil di akhir kalimat.

"Cari tahu siapa dalang di balik kejadian ini. Semua yang terlibat tanpa terkecuali." Ujar Keitaro dengan dingin lantas memutus panggilannya secara sepihak.

"SIALLLLLL..." Teriak marah Keitaro sembari melempar ponselnya.

Kedua tangannya mengepal, raut marah terlihat jelas pada wajah Keitaro.

🔥

"Honda-san." Ucapnya sembari berdiri dihadapan meja sekertarisnya.

"Ah, Asami-sama, saya baru saja akan ke ruangan anda." Ujar Ayame.

"Ada apa?"

Honda Ayame tidak langsung menjawab, ia memberikan ipad yang sedari tadi dipegannya pada Keitaro. Keitaro menerimanya dengan bingung, melihat apa yang ingin diberitahu sekertarisnya.

BREAKING NEWS: Asami Ryuichi Serta Pasangannya Dikabarkan Meninggal Dunia

, - Pengusaha ternama Asami Ryuichi serta pasangannya, Asami Akihito, dikabarkan meninggal dunia dini hari tadi di Rumah Sakit setelah di rawat lebih dari satu minggu lamanya.

Another Story of Asami Family | COMPLETEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang