BAD ASS XIII : TRAGIC DEMISE (PART 2)

3.1K 376 2
                                    



Sebuah mobil SUV berwarna hitam berhenti di depan sebuah gerbang pintu yang menjulang tinggi. Mobil ini milik Seulgi. Ia sudah berada di tempat Moonbyul sekarang. Orang-orang mengatakan bahwa ini Revel Garage. Sebuah tempat untuk mobil-mobil illegal dan motorbike yang langka dan incar polisi.

Seulgi melajukan mobilnya melewati gerbang yang telah terbuka. Kemudian dia berhenti dan turun dari mobilnya.

"Luar biasa, dia bahkan punya tempat seperti ini..."Ucap Seulgi takjub dengan tempat yang Moonbyul miliki.

----Revel Garage

"Yo Seulgi! Kemarilah!" Panggil Moonbyul yang memegang sebuah papan berwarna hitam. Papan itu menjepit beberapa lembar kertas.

"Ne" Jawab Seulgi mendekat kearah Moonbyul.

Di hadapan Seulgi sudah ada 2 sepada motor yang sama persis bentuknya. Kedua sepada motor itu berwarna Black Matte. Seulgi cukup gugup melihat kedua motor yang sama persis. Namun, salah satunya sudah tak terlihat sempurna.

"Aku kesulitan mencari motor yang sama seperti ini. Aku juga kesulitan membayar motor Daniel pada Polisi" Ujar Moonbyul.

"Terimakasih. Kau memang yang terbaik" Ujar Seulgi tersenyum tipis. Moonbyul menepuk bahu Seulgi.

"Jangan dipikirkan. Aku akan selalu membantu mu" Ucap Moonbyul. Kemudian dia mulai memberikan papan hitam yang dia pegang tadi.

"Jadi, apa hasilnya detektiv-nim?" Tanya Seulgi penasaran. Moonbyul langsung merampas tab yang berada di atas meja dan menjelaskannya pada Seulgi.

"Seperti yang kami teliti. Setelah kecelakaan itu, motor ini benar-benar memiliki kerusakan yang parah" Jelas Moonbyul menunjuk motor yang digunakan Daniel.

"Tapi, ada yang aneh pada motor ini. Kami berusaha untuk memperbaiki motor yang digunakan adikmu. Tapi, kami benar-benar kesulitan untuk memperbaikinya. Lalu, kami mencoba untuk membandingkan dengan motor yang baru. Ada beberapa fungsi yang bocor. Beberapa mesin di ganti dengan yang bukan original. Pernyataan itu benar, bahwa motor yang digunakan adikmu, dicurangi"

Penjelasan Moonbyul membuat Seulgi sangat geram. Ia mengepal tangannya. Dia sangat membenci dirinya. Kenapa ia saat itu tidak berusaha untuk menindaklanjuti kasus ini? Kenapa baru sekarang?

"Kau tahu? Tikungan itu sangat tajam. Harga motor ini juga tidak murah. Mustahil bagi motor canggih ini jatuh di tikungan tersebut. Maksudku, mutahil jika hancurnya separah ini. Remnya, bahkan tidak pas. Gasnya juga menyangkut. Bunyi dari motor ini tidak beres. Daniel, anak yang jago diatas kendaraan ini. Bahkan Valentino Rossi juga akan jatuh, jika ada yang tak beres pada mesin motornya" Jelas Moonbyul sekali lagi.

Seulgi terduduk lemas. Hal ini memang memicu kuat, bahwa kecelakaan ini bukan karena Daniel. Dia cukup bersyukur, tetapi dia juga menyesal. Moonbyul memegang pundak Seulgi.

"Kau tak perlu balapan malam ini. Kau punya buktinya. Kita bisa selesaikan masalah ini secara hukum dan Sehun di tangkap" Ujar Moonbyul memberikan solusinya.

"Tidak. Aku akan tetap balapan malam ini. Aku akan memberi pelajaran pada Oh Sehun sebelum ia benar-benar tertangkap. Kau sudah menyusunnya kan?" Tanya Seulgi bersikukuh dengan pilihannya.

"Baiklah, kau bisa test ride di jalur yang Daniel pakai saat melawan Sehun. Mereka juga akan melaksanakannya disana" Moonbyul melempar kunci motor itu pada Seulgi.

"Arrasseo" Seulgi menangkapnya cepat.

Seulgi mengepal kuat kunci yang ia genggam. Matanya begitu tajam dan tampak kemarahan di dalamnya.

BAD ASSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang