Papat.

4.9K 729 59
                                    

Lagi asyik-asyik nonton berita sambil ngemil keripik kentang tetiba aja televisi udah pindah chanel ke kartun. Gue menoleh mendapati Daddy sedang tersenyum lebar sambil memegangi remote.

Gue menghela nafas, kita itu berbanding terbalik dalam beberapa hal. Seperti sekarang, gue lebih suka nonton berita ketimbang kartun, kelihatan sok dewasa sih cuma ya gue lebih suka yang berbobot daripada saluran kartun.

"Kartun aja ya sayang, Daddy udah lama enggak liat kartun," ucap beliau lalu tiduran di atas karpet sedangkan gue duduk di sofa belakangnya.

"Emangnya Daddy enggak kerja?" tanya gue heran, ini kan bukan hari minggu, masih jumat.

"Enggak sayang," jawab beliau masih fokus dengan kartun yang sedang tayang.

"Gak ada masalah kan di kantor?" tanya gue, nggak biasanya Daddy libur di hari jumat. Otomatis gue penasaran, soalnya bisa aja dia sok-sok an bilang libur padahal menghindar dari masalah.

Gue lihat beliau menoleh kearah gue, "Enggak kok, emang Daddy pengen libur aja,"

Iya tahu  kalau perusahaan punya sendiri, bisa seenaknya.

"Udah ah sini ikutan tiduran disini sama Daddy," tangan daddy yang panjang terulur menarik tangan gue sampai akhirnya gue tiduran di samping beliau dengan tangan daddy sebagai bantalan.

Naisu juga.

"Nah gini kan enak," ucap beliau lalu kembali fokus nonton kartun lagi.




Enak buatmu tapi deg-degan buatku.

*****

Daddy! | Oikawa Tooru.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang