penyelesaian

2.5K 82 0
                                    

"Seberat Apapun masalah yang kau hadapi , yakinlah bahwa itu masih bisa kau hadapi ".

"Ukhty.. Aisyah..". Ucap Ali terkejut , bahkan ia sangat tidak percaya dengan apa yang kini ia lihat , benarkah Aisyah yang mencelakai Xela . "Assalamu'alaikum ". Salam Aisyah pada Ali dan sang manajer . "Wa'alaikumsalam ".balas Ali . "Ini dia pak , orang yang mencelakai Xela !!. Lihat penampilannya tidak seperti sikapnya hah !! Dasar wanita munafik !! ". Ucap sang manajer sengit terhadap Aisyah . "Silahkan duduk Aisyah dan jelaskan semua yang terjadi ". Pinta Ali kepada Aisyah . "Bismilah.. sebelumnya saya minta maaf apabila kedatangan saya mengganggu anda pak.. saya jujur saya tidak melakukan itu semua ,sebenar-___".  "Cukup !! Aisyah ! Jangan mengada ada ada kamu !!, saya lihat dengan mata kepala saya sendiri bahwa Xela terluka !! Dan disitu hanya ada kamu Aisyah !!".  "Demi Allah saya tidak melakukan itu pak ". "Jangan kau tutupi aibmu dengan menyebut nama Tuhan mu !! Dasar munafik kamu !! ". Cela sang manajer kepada Aisyah . "Cukup !! Anda diam biarkan Aisyah yang menjelaskan ". Tegur Ali kepasa sang manajer . "Dan satu lagi ! Jika tuduhan anda salah. Maka saya akan pindahkan anda dari perusahaan saya !! ". Ancam Ali kepada sang manager . "Ba__baik pak..". "Aisyah silahkan jelaskan ". Pinta Ali dengan lembut kepada Aisyah .

"Baik pak.. waktu itu kantor sedang waktunya makan siang , tapi saya masih banyak tugas yang harus saya selesaikan karena kemarin saya mengambil cuti , sehingga waktu makan siang saya , saya gunakan untuk menyelesaikan tugas , waktu itu hanya ada saya di ruangan , lalu tanpa saya sadari tiba tiba mbak Xela datang sambil membawa secangkir kopi panas , lalu ketika ia hendak menghampiri saya ia tersandung dan terjatuh lalu ia menjerit mengaduh kesakitan , lalu ketika itu saya berniat untuk membantunya bangun tapi , mbak Xela malah menepis tangan saya ,lalu dari pintu masuk , keluarlah bapak Arya selaku manajer saya namun tiba tiba mbak Xela menjerit marah marah dan mengaduh kesakitan , bahkan ia mengatakan bahwa apa yang terjadi padanya adalah ulah saya ,lalu saya di tegur oleh pak Arya dan menyuruh saya mengikutinya untuk menghadap kepada Anda selaku pimpinan perusahaan ini . Jika anda juga tidak yakin , anda bisa melihat cctv di ruangan itu , karena aku pernah melihat bahwa di situ ada cctv  , dan saya mohon kepada anda , tolong jangan pindahkan pak Arya dari perusahaan ini jika tuduhannya salah , karena saya tau itu hanyalah kesalah pahaman ". Ucap Aisyah menjelaskan semuanya , namun berbeda dengan pak Arya , pak Arya merasa terenyuh atas penuturan Aisyah yang tadi membelanya meskipun ia telah menghina Aisyah dan mencelanya dengan kata kata yang kasar . Ia merasa berutang budi kepada Aisyah .

"Baiklah terimakasih Aisyah , saya akan mengecek cctv di ruangan itu , dan anda Pak Arya , saya maafkan anda !". Tedas Ali kepada pak Arya SeLaku manaher marketing . Lalu oa langsung mengecek cctv di ruangan itu , lalu beberapa menit kemudian ia tersenyum melihat apa yang kemarin sempat terjadi , "lihat ini , anda bisa menentukan siapa yang salah dan siapa yang benar ". Ucap Ali kepada Arya . Arya pun melihat rekaman cctv tersebut. Bersalah itulah yang kini di rasakan oleh Arya , ia telah menuduh Aisyah ,bahkan telah berbuat kasar kepada Aisyah , namun apa yang dilakulan Aisyah terhadapnya , semakin membuatnya merasa bersalah . "Aisyah sekali lagi saya minta maaf padamu karena saya telah menuduhmu , kamu adalah wanita yang baik dan berhati lembut Aisyah.. bahkan atas apa yang telah aku lakukan kepadamu , kamh masih membelaku Aisyah.. aku yakin betapa beruntungnya nanti kelak suamimu yang memliki istri seperti mu , yang begitu mulia.. ". Degg!!!

"Perasaan apa ini Ya Allah , apakah aku cemburu atas apa yang dikatan oleh Arya kepada Aisyah ' betapa beruntungnya nanti suamimu yang memiliki istri seperti mu yang begitu mulia..'  Ya Allah ,, maafkan hamba , karena Hamba telah mencemburui makhluk mu yang bahkan belum halal bagiku..".ucap Ali dalam hati.
"Sama sama pak.. anda tidak perlu meminta maaf , justru  saya berterimakasih kepada anda bahwa ternyata apa yang di katakan oleh Allah itu benar adanya 'Allah takan menguji hambanya , di luar batas kemampuannya '  , dan terimakasih atas doamu ". Ucap Aisyah dengan lembut.. tak lupa ia menundukkan pandangannya..

♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥

  Selamat membaca , semoga suka ya . ♥♥♥   Agis Yuliati ♥♥♥

~Akhwat Qolbi (nama facebook)
-cirebon080119

IMAMKU CEO KU♥Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang