" Resa, udah gaada Vin. "
" Nggak mungkin, lo pasti bohong kan?. "
" Ini udah takdir, dia gak bisa sama lo lagi. "
Hubungan yg di awali dengan sepenuh hati memang indah, tapi ada kalanya hubungan itu menjadi neraka bagi orang yg menjalaninya tanpa...
Hari itu tiba, hari dimana Kevin dan Resa di persatukan oleh sebuah ikatan, di kediaman Resa tampak semua sibuk berlalu lalang untuk mempersiapkan semuanya , sementara di kamar ,Resa tengah di make up oleh tantenya yg baru Datang dari Jerman.
Proses ijab Qabul berjalan dengan lancar, dan di gantikan dengan acara resepsi,hanya sedikit yg di undang ,semua kolega bisnis teman papanya juga turut hadir ,dan tak lupa dengan teman Resa serta teman Kevin ,,hanya teman yg bisanya bersama merekalah yg di undang itupun terpaksa kalau saja Rehan tidak terus mendesak Kevin dan Dyka untuk Bilang jujur atas hubungan Kevin dan Resa.
Malam sudah larut namun teman-teman yg tidak tau di untung itu tidak mau pulang ,mereka ingin menginap dan itu yg membuat Kevin jengkel dari tadi sementara Dyka hanya bisa menonton ,toh ini juga masih di rumahnya karena besok Resa dan Kevin baru pindah .
"Kalian gak ada niatan buat pulang gitu? ." Kevin sudah kesal dari tadi karena pertanyaan nya hanya di jawab 'Tidak' oleh Rehan , Kevin bersumpah di dalam hati untuk membuang Rehan ke panti jompo setelah ini .
"Sa, ada yg mau aku omongin, bisa ikut aku bentar ?." Rehan yg sedang bermain PS bersama Reza , langsung menoleh dan menyela Resa yg akan berbicara .
"Iy-." Resa mendengus kesal karena ucapannya dipotong oleh Rehan.
"Ehh...kok Lo gitu sih Vin ? ,masa iya ada temen² Lo yg maen ke rumah malah Lo tinggal ,jahat banget ihh abanggg." Seketika semua teman²nya tertawa mendengar kalimat Rehan yg sangat dramatis ,Kevin menatap Rehan dengan sorot mata tajam dan wajah datar .
"Ayo Sa !!." Ajak Kevin sekali lagi ,Resa hanya mengangguk lalu Kevin menggandeng tangan Resa ,mereka naik ke atas dan tak memperdulikan semua mahluk astral di bawah sana.
"EH WOY VIN KO-hmmpfft." Reza yg mendengar Rehan segera berteriak langsung membekap mulut temanya itu ,Rehan trs memberontak namun gagal ,karena Daniel ikut membantu memegang tangan nya, Rehan hanya pasrah ketika sudah tidak melihat Kevin dan Resa ,mereka menghilang di balik tembok sampai tangga.
"Udah deh han, biarin aja !, Mereka kan pasti capek ." Ucap Daniel setelah melepaskan tangan Rehan.
"Tau nih ,,terima nasib Napa ." Sahut Danu yg kembali fokus dengan ponselnya.
"Mangkanya cari pacar , ngenes amat idup Lo ." Timpal Lisa .
"Ngaca Lis ,apa kabarnya sama lo yg nunggu Dyka tpi gk di tanggepin ." Oliv menyahuti dengan enteng ,wajah Lisa sudah merah menahan malu .
"Ishh apaan sih Lo, dasar kutil anoa ." Maki Lisa , Oliv tertawa dan Dyka hanya tersenyum yg sulit di artikan .
"Eh Han ,,mending Lo jadian aja sama tetangga gue ." Usul keyra .
"Siapa Ra ? Gue mau dong asalkan cantik sama mulus ." Rehan yg awalnya kesal karena bully-an temanya ,menjadi antusias menjawab usulan keyra.
"Itu loh Nek Siti ,yg biasanya jualan nasi pecel di tanah Abang ,kan dia janda tuh ,mungkin mau sama lo yg udah karatan ini." Jawaban keyra sontak membuat satu ruangan tertawa terbahak-bahak sambil memegangi perutnya bahkan Danu yg semula fokus dengan ponselnya pun ikut terpingkal-pingkal.
"Hahahaha,,,mulus banget tuh kulitnya ,kek parut kelapa ." Ucap Danu di sela tawanya.
"Masih mending kalo parut kelapa , ini mah sikat WC umum." Timpal Daniel
"Au ah gelap, jahat banget sama dedeq.." ucapan Rehan membuat mereka makin keras tertawa.
Di balkon tampak ada dua orang yg sedang duduk bersantai melihat pemandangan di malam hari ,Resa dan Kevin , setelah Selesai membersihkan diri ,mereka duduk di balkon kamar berdua , keheningan menyelimuti mereka sampai Resa angkat bicara.
"Kak, katanya ada yg mau di omongin ?." Resa memberanikan untuk bertanya kepada Kevin.
"Hahaha,,,polos banget sih kamu Sa ." Dahi Resa menyerengit mendengar Kevin tertawa.
"Kok ketawa sih ?." Resa kesal karena kevin bukanya menjawab tapi malah tertawa.
"Hahahaha iya² maap ,,,habisnya kamu polos banget ,aku tuh cuma pengen kita berduaan aja ,gara² tuh kutu aer yg dari tadi ganggu Mulu ." Tangan Kevin mengacak rambut Resa.
"Ohh ,,gitu.." Resa mengangguk tanda mengerti.
Cup
Satu kecupan mendarat di bibir Resa ,ia terpaku ,itu adalah first kiss nya, semburat merah terlihat jelas di wajahnya ,Kevin merasa gemas melihat gadis yg kini sudah menjadi istrinya .
"Kita belajar sama² jalanin ini semuanya ya Sa." Ucap Kevin lembut ,Resa menerjapkan matanya melihat Kevin.
"I-iya kak ,Resa mau belajar buat jalanin ini sama² ." Kevin tersenyum lembut mendengar jawaban Resa .
Malam semakin larut , akhirnya Kevin mengajak Resa untuk segera tidur ,besok mereka akan pindah ke rumah yg baru ,rumah itu di beli Kevin sendiri dengan tabungannya .
"Good night my wife. " Bisik Kevin di telinga Resa.
"Night too my husband."
Ruang tamu tampak sepi ,karena mereka semua sudah tertidur pulas setelah lelah tertawa tadi , Keira, Alin,oliv dan Lisa tidur di kamar tamu , sementara para laki-laki tidur di kamar Dyka ,orang tua Dyka sudah maklum akan hal itu ,mereka tau persahabatan anaknya itu melebihi batas normal alias Abstrak.
___&&&
Sorry pendek,, di usahakan Kamis up lagi 🌻 See you next chapter...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
