Sekarang Sarah sedang sibuk didapur bersama dengan para pelayan untuk membuat kue karna hari ini keluarga mertua nya akan datang kesini
Setelah selesai sholat subuh tadi Sarah langsung turun kebawah dan masuk kedapur untuk membuat kue
Walaupun tadi para pelayan yang ada disana meminta nya untuk duduk saja biar mereka yang melakukan nya bersama dengan para koki tapi Sarah memaksa untuk membuat nya sendiri tapi dia setujuh dibantu dengan para pelayan juga para koki
Sedangkan bibi Nadine sedang memgawasi para pelayan laki laki yang sedang mengganti gorden
"Nyonya dipanggil tuan dikamar"kata pelayan
"Iya nanti saya kesana "kata Sarah
"Yaudah kalo begituh saya permisi dulu nyonya "kata pelayan
"Iya"jawab Sarah
Setelah itu Sarah langsung keluar dari dapur dan pergi kekamar
"Ada apa Herman "tanya Sarah saat sampai didalam kamar
Dan melihat Herman sedang duduk dikursi yang ada dikamar sambil membaca koran
"Saya kan sudah bilang sama kamu jangan pergi kedapur atau mengerjakan apapun"kata Herman sambil berdiri dari duduk nya
Herman berjalan mendekati Sarah yang masih berdiri didepan pintu,Sarah yang melihat Herman berjalan mendekati nya mulai merasa cemas juga takut
"Jangan takut saya tidak akan menyakiti kamu "kata Herman menarik tangan Sarah untuk masuk kedalam kamar sebelum itu Herman menutup pintu kamar dulu
"Tadi aku hanya buat kue didapur"kata Sarah menatap Herman
"Tidak perlu biarkan para pelayan dan koki yang melakukan itu "kata Herman dingin
"Iya"jawab Sarah langsung,dia tidak mau membantah atau berdebat karna dia takut Herman akan menampar nya nanti atau memukul nya
"Bersiaplah sebentar lagih kakek dan yang lain akan datang"kata Herman sambil berjalan meningglkan Sarah
Setelah Herman keluar dari kamar Sarah langsung masuk kedalam kamar mandi untuk membersihkan diri nya
****
Sarah sedang duduk bersama dengan keluarga nya Herman
Tapi keluarga nya Herman sudah sampai kesini dan sekarang mereka sedang duduk bersama diruang tamu sambil meminum teh dan berbincang bincang
"Apa Herman berbuat kasar sama kamu Sarah"tanya tuan William
"Gak kek"alibi Sarah
"Kalo Herman kasar sama kamu bilang saja pada kakek atau sama nenek atau sama mamah dan papa "kata nyonya Diana
"Iya Sarah kalo emang Herman kasar kamu bilang aja sama kami jangan sungkan "kata nyonya Shanessa
"Gak kok nenek mamah"alibi Sarah
"Baguslah kalo Herman tidak pernah kasar arti nya didik kami tidak salah pada nya karna kami tidak pernah mengajarkan yang nama nya kekerasan pada wanita "kata tuan William
Sarah hanya tersenyum mendengar perkataan kakek,dia menatap Herman yang duduk disamping dengan wajah yang dingin nya
"Jadi kapan kalian akan pergi honeymoon"tanya tuan Henry
Herman dan Sarah hanya diam saja mereka tidak tahu harus menjawab apa pertanyaan papa nya
"Kalian kan sudah menikah selama lima bulan sama belum juga pergi honeymoon "kata nyonya Shanessa

KAMU SEDANG MEMBACA
Istri Pilihan Kakek
Lãng mạnHerman David Richard pengusaha sukses,tampan tapi sayang dia adalah pria yang dingin Banyak wanita yang ingin menikah dengan nya tapi dia tidak ingin menikah,Herman tidak percaya pada cinta karna dia pernah dihianati oleh cinta.perjodohan nya deng...