Sekarang keluarga nya Herman sudah sampai dimansion Herman setelah kemarin nyonya Shanessa mendapat kabar dari Sarah kalo Herman sedang tidak enak badan dan selalu muntah muntah
Nyonya Shamessa langsung memencet bel dan pintu mansion Herman langsung dibukakan oleh bibi Nadine dan mereka langsung masuk kedalam
"Dimana Sarah dan bersama Nadine"tanya nyonya Shanessa
"Tuan dan nyonya ada dikamar, nyonya Shanessa "jawab bibi Nadine
"Ibu mau ikut kesana atau mau disini saja "tanya nyonya Shanessa
"Ibu ikut,biarkan para laki laki disini saja"kata nyonya Diana
"Iya,saya keatas dulu ya Nadine"kata nyonya Shanessa
"Iya nyonya silakan "jawab bibi Nadine
"Pah kok mamah gak ngajak Kania sih"kata Kanian
"Mungkin mamah sedang panik makan nya mamah lupa ngajak kamu keatas kalo kamu mau kamu keatas aja papah sama kakek disini saja"kata tuan Henry sambil tersenyum menatap putri nya
"Yaudah Kania keatas dulu ya papa kakek"kata Kania
"Iya hati hati nanti kamu jatuh jangan lari lari gitu "kata tuan William
"Iya kek gak akan jatuh"kata Kania sambil melanjutkan jalan nya
"Dasar anak itu"kata tuan William sambil geleng geleng kepala melihat tingkat cucu nya
"Kenap yah sakit kepala"tanya tuan Henry
"Gak,ayah geleng geleng kepalan karna lihat tingkat putri kamu tuh "jawab tuan William
"Oh itu udah biasa kali yah"kata tuan Henry
"Iya ayah tau itu"kata William sambil meminum teh yang baru saja dibawakan oleh bibi Nadine
Sedangkan diatas nyonya Shanessa merasa khawatir melihat kondisi Herman
Nyonya Shanessa sudah menelpon dokter untuk memeriksa kondisi Herman
"Kapan dokter nya akan datang Shanessa "tanya nyonya Diana
"Sebentar lagih bu"jawab Nyonya Shanessa
"Semoga saja dugaan kita benar"kata nyonya Diana berbisik pada nyonya Shanessa
"Iya semoga saja"kata nyonya Shanessa ikut berbisik juga
Tak lama setelah itu dokter datang dan langsung memeriksa keadaan Herman
"Bagaimana dok keadaan cucu saya "tanya tuan William saat dokter sudah selesai memeriksa keadaan Herman
"Keadaan tuan Herman tidak apa apa dia bahkan baik baik saja kalo saya tidak salah gejalan seperti ini adalah gejalan morning sickness "kata dokter
"Bukan nya itu gejala yang terjadi pada ibu hamil dok "kata tuan William
"Iya benar sekali "jawab dokter
"Jadi maksud dokter adalah cucu saya terkena gejalan morning sickness dan itu arti nya cucu menantu saya hamil "tanya tuan William
"Saya tidak bisa bilang iya karna saya bukan dokter kandungan,sebaiknya anda bawa menantu anda kedokter kandungan dan yang saya tau juga cucu menantu anda adalah dokter juga bukan "tanya dokter
"Iya dia dokter"jawab tuan William
"Yasudah saya permisi dulu semoga dokter Sarah hamil"kata dokter sambil berdiri dari duduk nya
"Iya terima kasih dokter,mari saya antar"kata tuan William
"Shanessa,kamu cek dulu Sarah pakai alat teh kehamilan,saya kebawah dulu"kata tuan Henry

KAMU SEDANG MEMBACA
Istri Pilihan Kakek
RomanceHerman David Richard pengusaha sukses,tampan tapi sayang dia adalah pria yang dingin Banyak wanita yang ingin menikah dengan nya tapi dia tidak ingin menikah,Herman tidak percaya pada cinta karna dia pernah dihianati oleh cinta.perjodohan nya deng...