15 Januari 2019
BRUK
Satu hantaman keras pada pipi Jeno berhasil membuat Dejun menjadi pusat perhatian murid-murid yang tadinya sudah berniat ingin pulang.
Sementara itu, Ahra yang baru saja keluar dari kelasnya itu pun segera berlari menghampiri Dejun dengan panik.
"Jun! Kamu kok gitu?!" bentak Ahra. "Ayo pulang!"
"Kamu yang kenapa bohongin aku?!" seru Dejun. "Kamu udah tau kalo pengirimnya itu dia tapi kamu malah engga ngasih tau aku! Kenapa? Mau ngelindungin dia? Oh~ Kamu suka sama dia?!"
"Jun, engga.. Tadi siang aku udah bicarain ini sama Jeno baik-baik!" ucap Ahra. "Bukan Jeno, Jun! Iya 'kan, No?"
Jeno segera mengangguk-angguk sembari memegangi pipinya yang sakit akibat pukulan Dejun.
"Gue juga ga tau kenapa tulisannya bisa mirip sama tulisan gue," seru Jeno. "Tapi bisa aja ada yang sengaja.. soalnya buku-buku gue banyak yang ilang.."