MY WORLD IS YOU [✔]

✔3

🎵Crush - Beautiful

MY WORLD IS YOU

Hari ini, hari kedua Yeri masuk keuniversitas barunya, dalam hati ia berdoa agar tidak bertemu lagi dengan pria menyebalkan itu, karena tak hanya malu dan juga marah, Yeri sangatlah muak melihat wajahnya.

Bayangkan saja! Jika kemarin ada yang memergoki seragam Yeri, mungkin orang-orang akan menganggap dirinya adalah wanita murahan, karena setelah ia keluar dari kamar mandi laki-laki, tanpa sadar celemek yang dipakai Yeri sedikit terkena cairan kental dari pria aneh itu.

Dan itu membuat Bae Joohyun, teman kerja Yeri, menatapnya dengan tatapan mengintimidasi, bahkan Yeri sampai didudukan disuatu ruangan oleh wanita beranak satu itu, untuk menjelaskan semua padanya.

Mau tidak mau akhirnya Yeri menceritakan segalanya pada Joohyun, wanita paru baya itu hanya memberinya nasehat jika ada lagi pria yang modus seperti itu, harusnya Yeri membawa teman untuk menemaninya, karena seberani dan sekuat apapun wanita jika sudah berada dibawah kungkungan seorang laki-laki mereka tidak akan bisa berkutik lagi.

Yeri hanya mendengarkan nasehat Joohyun sebagai pelajaran, lain kali ia tidak akan mengulangi kesalahan yang sama lagi.

Bunyi bel kelas terdengar nyaring dipendengaran Yeri, para mahasiswa berlari kesana kemari untuk menuju kelas mereka masing-masing. Yeri menatap sekeliling kursi ditaman depan kampus, masih banyak mahasiswa yang duduk dengan santai disana, mungkin tidak keberatankan kalau salah satu dianatara mereka ditanyai oleh Yeri.

Yeri berjalan dengan ragu menuju bangku panjang yang sedang diduduki oleh seorang pria tinggi berbahu lebar, Yeri mengambil posisi berada didepan pria itu sembari membungkuk 90 derajat sebelum dirinya bertanya.

"Maaf sunbae, gedung D12, fakultas kedokteran, lantai 3, berada dimana ya?."tanya Yeri sopan.

Pria itu mendongak, mengalihkan pandanganya dari buku tebalnya ke arah Yeri, ia berfikir sejelak, lalu setelahnya pria itu memberi intruksi kepada Yeri agar lebih mudah menemukan kelasnya.

Pria itu menunjuk tingkat yang ada di ujung koridor."Ada disebelah sana, kamu naik tangga itu sampai ada tulisan lantai 3, nah dari sana kamu tinggal mencari papan yang bertuliskan semestermu, karena gedung D12 itu khusus fakultas kedokteran."jawab pria itu sembari menjelaskan sedikit detai kelas Yeri nantinya.

"Baiklah, terimakasih sunbae."ujar Yeri sembari membungkuk hormat sebelum pergi dari hadapan pria tampan itu.

"Eh tunggu! Siapa namamu?."tanya pria itu sebelum Yeri sepenuhnya pergi dari pandangannya, setidaknya ia ingin sedikit dekat dengan gadis mungil ini.

Yeri memberhentikan langkahnya, gadis itu berbalik menghadap pria yang ia tanyai tadi."Yeri, Kim Yeri, lalu sunbae sendiri siapa?."tanya Yeri.

Pria itu mengulurkan tanganya pada Yeri, Yeri pun menerima uluran tangan itu."Aku Wonho, Shin Wonho, fakultas hukum semester 4. Kalau tidak keberatan, aku boleh meminta nomer ponselmu?."tanya Wonho tidak yakin, pasal mereka baru saja kenal dan dirinya malah meminta nomer ponsel Yeri.

Yeri mengangguk lalu mengambil ponselnya dan memberikannya kepada Wonho, kelihatannya pria dihadapannya ini adalah pria baik-baik.

Setelah selesai mengetik nomer Yeri, Wonho lantas mengembalikan ponsel Yeri kepada pemiliknya."Oh dan satu lagi, jangan memanggilku sunbae, aku tak setua itu, panggil aku oppa."ujar Wonho yang dibalas kekehan oleh keduanya.

"Baiklah, kalau begitu aku duluan ya, Wonho oppa."ujar Yeri sembari mebuat suranya bak anak kecil saat menyebutkan nama 'Wonho oppa'.

Wonho tertawa setelah kepergian Yeri, yah padahal ia ingin mendekati gadis itu, tapi melihatnya seimut itu, membuatnya mengurungkan niatnya, ia malah beranggap Yeri seperti adiknya sendiri.