✔15

923 118 22
                                    

🎵Chen (EXO) - Beautiful Goodbye

MY WORLD IS YOU

"Memang kamu mau pergi kemana?."

"Aku mendapat beasiswa study di Inggris, Ma."

"Apa!!? Inggris?."

"Iya, dan sekarang Yeri ingin berpamitan dengan mama, tapi Yeri meminta maaf karena Yeri tidak bisa menemui mama secara langsung."

"Tak apa nak, mama bisa memakluminya, kamu jangan lupa jaga kesehatan disana, kalau ada waktu luang, tolong sempatkan diri untuk mengunjungi mama di Indonesia."

"Iya, mama jangan khawatir, Yeri akan selalu menjaga kesehatan dan akan mengunjungi mama akhir tahun nanti."

"Mama harap kamu selalu baik-baik saja disana nak, mama menunggumu pulang dengan prestasi yang membanggakan."

"Iya, Ma. Ya sudah kalau begitu, Yeri tutup dulu televonnya, karena Yeri sebentar lagi akan berangkat."

"Iya nak, hati-hati dijalan."

"Hmm."

Yeri mematikan televonnya sepihak, wanita itu tersenyum lega setelah ia berpamitan dengan mamanya di Indonesia. Sebenarnya, Yeri tidak mendapatkan beasiswa ke Inggris, ia juga masih bingung untuk melanjutkan kuliahnya di Inggris.

Tapi setelah dipikir-pikir sepertinya Yeri masih mempunyai sedikit uang di ATM nya, setidaknya itu masih cukup untuk menyewa apartment disana.

Soal makan dan keperluan yang lainnya ia bisa mencarinya dengan kerja paruh waktu seperti di Korea, ia juga akan mendaftar beasiswa terlebih dahulu untuk meringankan pengeluarannya.

"Ah, sudah siap semua. Tapi kenapa Wonho oppa belum datang juga, dia bilang ingin mengantarku?"gumam Yeri heran sembari melihat luar jendela kamarnya, berharap Wonho agar segera datang.

Merasa seperti Wonho akan datang telat, Yeri memilih untuk melihat-lihat sekeliling kamarnya, wanita menarik nafasnya berat.

"Aku akan meninggalkanmu lagi kamar tersayang ku, tapi kali ini aku tak akan kembali, semoga kamu mendapat penghuni yang menyayangimu sama sepertiku."gumam Yeri lirih.

Sekelabatan pandangan Yeri tertuju pada suatu objek, dimana ada foto dirinya dan juga Jungkook yang sedang bersama.

Mata Yeri mulai memanas lagi menandakan ia akan menangis, entah kenapa? Padahal wanita itu sudah mengeluarkan air matanya semalam, harusnya semua itu sudah habis bersamaan dengan terbitnya fajar.

Tapi tanpa Yeri sadari, tiba-tiba saja satu bulir air dari matanya jatuh tanpa permisi. Ingatan Yeri kembali melayang disaat dirinya pertama kali bertemu dengan Jungkook.

Memang jika diingat, pertemuan mereka tidaklah menyenangkan, saat itu Yeri sangat, sangat membenci Jungkook, hingga rasanya ingin sekali wanita itu mencabut nyawa pria itu, bahkan sekarang pun begitu, perpisahan mereka juga terasa begitu menyakitkan.

Namun saat ini, kenapa Yeri ingin sekali bertemu Jungkook, walaupun hanya sekedar mengucapkan salam perpisahan, tapi pikiran Yeri dan hatinya kini tidaklah satu arah.

Hatinya berkata jangan pergi dan tetap tinggal, tapi pikiran Yeri menyuruhnya untuk pergi dan melupakan semuanya.

"Kamu pasti kuat, Yeri. Jangan lengah, pasti kamu bisa melewatinya sendiri."gumam Yeri memberi semangat pada dirinya sendiri sembari menyeka air matanya.

Kali ini pandangan Yeri tertuju pada meja belajar dimana wanita itu bisa melihat pulpen dan kertas disana, Yeri mengambil pulpen tersebut dan mulai menulis sesuatu di atas kertas tadi.

MY WORLD IS YOU [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang