Missing You [√]

Chap 12 - Wonderful Word

- Missing You -

"Sedikit lagi."

"Sudah kenyang, uncle."

"Hanya tinggal tiga suapan."

"Untuk uncle saja."

"Uncle tidak suka makanan rumah sakit."

"Aku juga, tapi uncle memaksaku untuk memakannya."

Taeyeon dan Jiyong tersenyum lega setelah melihat Noah hampir menghabiskan makanannya, mereka benar-benar harus berterimakasih pada Siwon yang entah bagaimana caranya bisa membujuk Noah untuk makan.

Meskipun dalam setiap suapan itu selalu diawali dengan protes Noah -karena nasinya yang terlalu banyak atau sayurnya yang tidak enak- dan berujung dengan perdebatan yang membuat Siwon dengan kesal menjejalkan sendok yang penuh nasi dan sayur ke dalam mulut Noah.

"Done !" Seru Siwon sambil meletakkan nampan makanan di nakas.

"Jangan lupa robot Iron Man yang uncle janjikan."

Siwon mendengus pelan dan mengambil ponsel dari saku jas yang ia kenakan, ia mengutak-atik ponselnya sejenak dan menghubungi seseorang. "Jaemin !" Ujarnya yang kemudian mengaktifkan loudspeaker ponselnya sehingga Noah, Taeyeon dan Jiyong bisa mendengarnya.

"Hyung, disini hampir pukul sebelas malam dan aku baru saja kembali dari perpustakaan untuk mengerjakan tugas akhirku."

"Uncle Jae !" Seru Noah dengan bersemangat.

"Astaga, sepertinya malam ini aku akan mengalami mimpi buruk."

Siwon dan Taeyeon terkikik geli mendengar keluhan Jaemin begitu mendengar suara Noah.

"Kau akan ke Seoul minggu depan bukan ?"

"Hm."

"Pergilah ke Nevada untuk membeli robot Iron Man yang sempat kita bicarakan kemarin." Ujar Siwon dengan santai.

"Yeaay !!" Noah kembali berseru kegirangan.

"Robot Iron Man ?"

"Yang sempat kita bicarakan beberapa minggu yang lalu."

"Jangan katakan kau menjanjikan robot itu untuk Noah."

Siwon mengerutkan keningnya. "Well, aku sudah menjanjikan itu padanya."

"Siwon hyung !!"

"Ayolah Jaemin, keponakanmu ini sedang terbaring di rumah sakit dan tidak mau menyentuh makanan sama sekali. Aku harus membujuknya dengan susah payah." Siwon berkeluh sambil mengedipkan sebelah matanya pada Noah yang tertawa geli.

"Robot itu masih dalam tahap produksi dan baru akan dirilis resmi satu bulan lagi."

"Come on, jangan mempersulitnya. Kau berteman dengan anak pemilik perusahaan itu."

Terdengar geraman penuh kekesalan dari Jaemin yang membuat Siwon sedikit merasa bersalah.

"Baiklah, tapi kau harus mengganti uang tiketku."

"Oh, tenang saja. Aku yakin appa Noah tidak keberatan untuk menggantinya." Ujar Siwon yang menyeringai pada Jiyong.

"Appa Noah ?"

"Aku akan mengganti uang tiketnya, Jaemin. Termasuk tiket penerbanganmu dari New York ke Seoul. Jangan khawatir, kita bisa membahasnya setelah kau berada di Seoul." Ujar Jiyong dengan antusias.

"Jiyong hyung ? Bagaimana....Ya Tuhan, sepertinya aku tertinggal banyak berita."

"Bagaimana ?" Tanya Siwo menegaskan permintaannya.