Chap 26 - All With You

1.6K 185 10
                                    

- Missing You -

Choi Siwon tidak bisa menutupi kekhawatirannya sejak mendapatkan telepon dari istrinya yang dengan panik memberitahu jika Noah menghilang dari sekolahnya. Pria yang merupakan saudara tertua dari Taeyeon itu segera meninggalkan semua pekerjaannya di perusahaan dan ikut mencari keberadaan Noah, keponakannya.

"Kau dimana, Noah ?" Gumam pria berusia tiga puluh dua tahun itu sambil memperhatikan jalanan di kanan kirinya.

"Direktur, aku akan meminta bantuan teman-temanku CSS." Ujar Kangin, pengawal pribadi Siwon yang beberapa waktu terakhir merangkap sebagai sopirnya.

Siwon mengangguk setuju, semakin banyak yang mencari Noah maka kemungkinan ia juga akan cepat ditemukan. Setibanya di sekolah, Siwon disambut oleh istrinya yang dengan panik menghampirinya dan memberitahu jika Noah belum juga ditemukan.

"Bagaimana ini, oppa ?" Tanya Tiffany, istri Siwon.

"Siapa yang terakhir kali melihat Noah ?" Tanya Kangin tiba-tiba pada dua orang guru yang berada di samping Tiffany.

"Aku yang melihatnya. Kami sedang melakukan kegiatan belajar di luar kelas yaitu berkebun. Noah bermain bersama teman-temannya namun saat kembali ke kelas dia tidak ada."

"Im Yoona. Kau guru Noah." Gumam Kangin membaca nametag yang tersemat di pakaian guru Noah yang menjawab pertanyaannya. "Apa Noah berperilaku aneh akhir-akhir ini ?"

"Aneh ? Tidak. Dia sangat normal seperti biasanya." Jawab Yoona dengan yakin.

Kangin mengangguk singkat dan melirik Siwon yang menatapnya penuh tanya. "Aku tidak yakin jika ini sebuah penculikan." Ujarnya dengan tenang.

"Lalu apa ?" Tanggap Tiffany. "Noah tidak mungkin pergi sendirian kan ?" Tanyanya dengan kesal sekaligus panik karena kehilangan Noah.

"Tunggu sebentar." Celetuk Yoona yang kemudian berlari ke dalam kelas dan kembali dengan membawa selembar kertas gambar di tangannya. "Minggu lalu aku meminta anak-anak menggambarkan hal-hal yang mereka sukai. Ini adalah hasil karya Noah." Ujarnya sambil menyerahkan kertas gambar itu pada Tiffany.

Tiffany meraih kertas itu dan tertegun sejenak, begitu pula dengan Siwon dan Kangin. "Ya Tuhan !"

Noah menggambar seorang anak laki-laki -yang tidak lain adalah dirinya sendiri- berada di antara kedua orangtuanya dan mereka saling bergandengan tangan. Bentuk rumah yang menjadi background dari gambar itu juga merujuk pada rumah yang ditinggalinya bersama kedua orangtuanya selama ini. Tulisan "Aku suka saat bersama Mommy dan Appa" menyempurnakan gambar itu.

"Rumah sakit." Celetuk Tiffany, Siwon dan Kangin bersamaan.

Noah mungkin baru berusia tujuh tahun, namun ia adalah anak yang cerdas dan mudah menyerap informasi. Rasa ingin tahunya yang besar dan kecermatannya setiap kali menghafal rute jalanan bahkan seringkali membuat orang-orang disekitarnya merasa kagum. Sepertinya bukan hal yang salah jika Noah kemungkinan menghilang untuk pergi ke rumah sakit menemui kedua orangtuanya.

Tebakan itu membuat Tiffany, Siwon dan Kangin segera menyusuri jalanan dari sekolah Noah menuju ke rumah sakit. Mata ketiganya memperhatikan setiap sudut jalanan dengan harapan bisa menemukan Noah.

"Seharusnya kita tahu jika Noah merindukan Taeng dan Jiyong oppa." Ujar Tiffany yang diliputi rasa bersalah.

"Yaa, tapi membawanya ke rumah sakit terlalu sering juga bukan hal yang baik." Tanggap Siwon.

"Itu Noah !" Seru Tiffany saat tanpa sengaja melihat seorang anak laki-laki yang tampak kebingungan di trotoar jalan.

Kangin segera menepikan mobil dan Tiffany keluar dari mobil, berlari menghampiri Noah.

Missing You [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang