chapter 1(one)

8.1K 287 2
                                    

        Ketika sebuah mentari telah bersinar menunjukkan sinarnya, disana tepatnya di sebuah kamar terdapat seorang namja yang tengah lelap dalam mimpi-mimpinya
.
.
.
.
"Hey kau! Bangun! Apa hanya tidur yang bisa kau lakukan? Kau memang tak berguna! " Kata namja yang tidak lain adalah Jimin sambil mendorong namja yang tengah tertidur itu hingga ia pun jatuh dan terbentur sebuah meja.

"Apa sudah pagi?" Tanya namja itu

"Apa kau buta? Ini sudah ada matahari apa itu namanya malam? Mungkin selain kau pemalas kau juga buta! " Teriak namja yang bernama jimin itu.

"Mian hyung, aku terlambat bangun, tetapi entah mengapa kepalaku rasanya sakit hyung! " Kata namja itu sambil berusaha berdiri.

"Kau alasan saja cepat masak dan bersihkan rumah! " Teriak namja yang bernama yoongi itu sambil mendorong namja itu hingga terbentur pintu.

"B-baik hyung aku akan melakukannya sekarang, kalian tunggu dibawah sebentar saja aku akan masak untuk kalian!" Kata namja bergigi kelinci yang tidak lain adalah jungkook

"Awas saja kalau kau lama, akan ku hukum kau! " Teriak yoongi.  Setelah mengatakan itu Yoongi dan jimin pun keluar dari kamar namja itu.

'Apa lagi ini eomma? Appa? Setiap hari ku harus merasakan semua ini, haruskah aku yang berjuang sendirian?, apa ini adil? Bawalah aku bersama dengan kalian jika ini yang akan terjadi! 'Batin jungkook. Ia pun segera pergi kedapur untuk memasak makanan atau jika tidak ia akan dihukum lagi.
.
.
.
.
#ruang makan

Disana tengah terdapat yoongi dan jimin yang sedang menunggu masakan jungkook.

"Hey anak sialan! Apa ini kau lamban sekali! Apa kau tidur didapur? " Teriak jimin seraya memainkan sendok dan garpu nya

"Mian Hyung ini sudah selesai! " Sambil membawa sup ayam ke arah meja makan dengan perlahan dan hati-hati.

"Kau lama sekali! Kau ingin membuat kami kelaparan dan dihukum? " Bentak yoongi. Yoongi menatap jungkook sinis. Jungkook pun tertunduk dan tidak berani menatap kedua hyungnya. Jimin mulai mencoba sup buatan jungkook. Tiba-tiba jimin memuntahkan sup yang ia makan tadi.

"Hey apa ini? Kau bodoh sekali! Rasanya sangat tidak enak! Kau makan saja sendiri! " Teriak jimin sambil menyiramkan sup panas itu ke wajah jungkook. Hingga membuat jungkook meringis kepanasan.

'Tidak-tidak aku tak boleh menangis dan terlihat lemah dihadapan mereka, kalau tidak mereka akan terus menyiksaku! 'Batin jungkook.

"Mian hyung, aku akan memasak lagi!" Kata jungkook dengan posisi menundukkan kepala.

"Hey kau, kau memang tidak berguna! Pertama kau hanya bisa tidur, lalu kau memasak makanan yang sangat tidak enak! Lalu apa lagi yang akan kau perbuat? " Teriak yoongi.Dan tiba-tiba ada seorang namja yang turun dari tangga dan menuju kearah mereka bertiga.

"Apa ini hyung? Ada apa? Pagi-pagi sudah ribut, ada apa? " Kata taehyung. Adik jimin dan Yoongi. Kakak dari jungkook.

"Kau lihat dongsaeng kesayanganmu ini? Lihatlah! Ia memang tidak becus tak berguna!" Kata jimin dengan nada sangat keras.

"Sudahlah apa gara-gara sup ayam ini? Dan kalian memarahinya? " Ucap taehyung.

"Sudahlah kita pergi kesekolah saja tae tidak akan membiarkan kita menyakiti atau membentak jungkook! " Bisik Yoongi. Jimin mengangguk.

"Kita berangkat! " Kata jimin sambil menarik tangan yoongi.

.
.
.
.
.
"Hiks hiks apa ini hyung? Mereka selalu kasar denganku hyung! Apa aku memang pantas menerima perlakukan ini? Jawab hyung! " Kata jungkook dan memeluk taehyung hyung kesayangannya.

"Eh kelinci kecil ini, kenapa menangis? Mereka kasar kan padamu? Tapi kau harus ingat hyung mu yang satu ini masih tetap  jadi hyung yang sayang padamu! Kau mengerti? " Sambil mengusap air mata jungkook.

"Eh apa ini? Mengapa kelinci kecil ini? Mengapa? Ada apa dengan jidatmu itu? Apa mereka melukaimu lagi?" Tanya taehyung stelah melihat kening atau jidat jungkook yang memar

"Em ttttt-tidak hyung ini tadi aku terbentur jadi yah gini! " Ucap jungkook. Taehyung tersenyum gemas melihat dongsaeng kesayangannya itu.

"Yasudah, sekarang mari kita kesekolah nanti kita terlambat!" Ajak taehyung. Jungkook mengangguk senang. Setidaknya masih ada yang peduli dengannya.
.
.
.
.
.
.
.
#gedung besar
Kedua namja itu memasuki koridor dan berjalan bersama hingga perjalanan mereka terhenti.

"Hyung aku duluan ya! Aku akan menuju kelas! " Ucap jungkook seraya menampilkan gigi kelincinya

"Baiklah, aku akan menjemputmu ke kelas mu untuk makan siang nanti! " Kata taehyung sambil mengusap kepala jungkook. Jungkook mengangguk dan langsung pergi meninggalkan taehyung.

Dan mereka pun menuju kelas masing-masing.
Ketika jungkook membuka pintu kelas...
.
.
.
.
.
.
.
Annyeong!!
Cerita sad pertama nieh
Vote+coment
Gomawo
Agak gajelas mian yah
Saranghae❤

Good ByeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang