Chaewon pov
Pagi hari yang sangat menyebalkan menurutku. Karena bukannya disambut hangatnya mentari. Tapi malah disambut hangatnya air yang menyiram wajahku.
"Ibuu aku sudah bisa bangun sendiri tanpa harus disiram seperti itu!" Ucapku kesal
"Bisa bangun sendiri? Kalau ibu menunggu kau bangun sendiri mungkin sekolah mu sudah waktunya istirahat chaewon."
Aku hanya menggerutu sambil mengambil handuk ku.Dan mandi
Setelah mandi aku mengambil sepedah ku. Dan mengayuhnya ke arah rumah teman ku. Kim minju.
"Minju yaaa .." aku memanggil namanya sedikit keras
Minju muncul dari balik pintu rumahnya dengan roti di mulutnya. Terlihat menggemaskan.
"Omo! Chaewon-ah .. aku kira tadi aku salah dengar. Tumben sekali pagi pagi begini sudah bangun." Ucap minju
"Ibu ku menyiram wajahku dengan air hangat. Makanya aku jadi bangun pagi pagi sekali." Ucapku sembari memanyunkan bibir ku
"Ahahaha ya tuhan bibi kim memang yang terbaik." Minju menunjukan jempolnya padaku lalu aku mengigitnya
"Aw! Yaak! Sakit chaewoon."
"Makanya jangan menggodaku.. cepat naik kita bisa terlambat." Kata ku menyuruh minju duduk di belakang ku
Minju duduk di belakang dengan wajah ditekuk.dia berpegangan pada tas ku.
Aku mengayunkan sepedaku perlahan. Sambil menyanyikan beberapa lagu yg aku sukai dan menatap pemandangan sekitar. Pemandangan di pagi hari tidak terlalu buruk ternyata.
"Chaewoon.. lihat itu." Minju menunjuk sebuah poster besar bertuliskan "festival city of the lights"
" wae ? Kau mau kesana?."
"Tentu saja! Pemandangan nya pasti indah .. akan banyak lampu lampu berwarna warni dan juga balon udara yg berterbangan." Kata minju semangat
"Sabtu malam kita kesana bersama" ucapku pada minju
"YEAYY!" Minju yang terlalu semangat hampir saja membuat kami terjatuh kalo aku tidak menahan sepedah ku.
"Yakk minjuu diam lah .. kau seperti anak kecil kau tahu."
Minju hanya menunjukan senyuman nya.
"Mian.. hehe .. ayo kita lanjut lagi." Kata minju
Aku pun mengayuh sepedaku lagi sedikit lebih cepat dari sebelumnya dan menyuruh minju untuk berpegangan erat.
Chaewon pov end
___________________Minjo pov
Pelajaran yang paling tidak aku sukai "matematika". Sebagian orang pun sependapat denganku. Bahkan dikelasku kadang beberapa orang memilih izin ke uks atau tidur saat pelajaran berlangsung. Aneh. Mereka memilih dihukum daripada memperhatikan pelajaran walaupun aku juga sebenarnya mengantuk saat pelajaran dimulai.
Kriiiing kriiing.
Yes! Jam istirahat.
"Kerjakan tugas halaman 20. Minggu depan di kumpulkan." Kata guru matematika ku lalu keluar dari kelas.
"Hooaaamm apa sudah selesai minju-yaa?" Tanya seseorang di sebelah ku. Teman sebangku ku.
"Sudah .. putri tidurr" aku mengacak rambutnya.
"Syukurlaah." ia meregangkan tubuhnya.
"Ayoo ke kantin yuri-ah"
Dia menganggukan kepalanya dan mengikuti ku keluar. Tapi sampai di luar dia sudah ditunggu yena.akhirnya aku pergi sendiri Sebelum ke kantin seperti biasa aku akan ke kelas chaewon dulu dan mengajaknya ke kantin bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Short Story (IZ*ONE)
Historia Cortacerita pendek tapi panjang yang gak jelas Selingan kalo otak lagi mendet. ...