.
-Being There 9-
.
Sekolah sudah bubar, Kelas sudah sepi. Tidak ada keramaian, tidak ada yang beralu lalang disekidar koridor, tidak ada pula keributan yang terdengar dari ocehan para murid. Menjelang petang siswa dan siswi sekolah Yumkwang dibubarkan. Hanya beberapa yang tersisa, murid diakhir tahun sekolah biasanya pulang ketika tengah malam tiba. Pelajaran ketat mereka lakukan demi berhasil meloloskan diri ke perguruan tinggi.
Setelah belajar kurang lebih dari dua belas jam Kyuhyun pergi ke perpustakaan. Mencari sebuah buku tebal yang dia inginkan. Ryeowook sudah membujuknya untuk pulang karena wajah Kyuhyun yang terlihat pucat. Namun Kyuhyun tetap Kukuh dia tidak ingin pulang sebelum mendapatkan buku yang dicarinya. Dan sekedar mengingatkan saja jika dia tidak akan pulang kerumah setelah mendapatkan buku tersebut. Kyuhyun akan langsung pergi kerumah sakit Asan. Menunggu Minho menyelesaikan operasinya hingga selesai.
Kyuhyun mengamati satu persatu buku yang dicarinya dibarisan ketiga rak buku yang menjulang tinggi. Matanya berbinar ketika buku yang dicarinya telah berhasil ditemukan, tangkap kyuhyun mengambilnya, membuka perlahan buku yang tebalnya hampir sekitar dua ribu halaman tersebut.
Sret
Kyuhyun menggeser sebuah Kursi. Lalu Meletakan bukunya diatas meja, tak lupa Kyuhyun mengeluarkan kacamata minusnya didalam tas untuk membantunya membaca. Sejak Kecil mata Kyuhyun sudah mengalami minus. Tanpa kacamata ia tidak akan berhasil membaca huruf- huruf kecil yang tersusun rata itu, karena hasilnya akan memburam. Setelah memakai kacamatanya Kyuhyun mulai membaca bukunya lagi membalik satu persatu halaman dengan teliti.
Sret
Eh
Kyuhyun mendongak ketika suara bangku disebelahnya berdenyit mengeluarkan suara, seseorang telah menariknya lalu berangsur duduk disebelah anak berkacamata minus tersebut."Guru Lee" Sapanya seraya tersenyum.
Guru Lee balas tersenyum pada Kyuhyun. Menaruh buku yang diambilnya diatas meja kemudian memperhatikan muridnya lekat. Ada yang berbeda Kyuhyun terlihat pucat tidak bersemangat seperti biasa."Tebal sekali buku yang kau baca itu" Tunjuk Sungmin mengarah pada buku yang dipegang erat oleh Kyuhyun.
"Ah, aku hanya ingin belajar hidup sehat maka dari itu aku memilih buku tentang kesehatan seperti ini-,"
Sungmin mengerti dia mengangguk. Sungmin mengetahui segala masalah yang terjadi pada muridnya. Dia wali kelas Kyuhyun tak jarang jika sembilan diantara sepuluh orang tua siswa sering mengeluhkan sang anak pada dirinya. Termasuk Kyuhyun. Sungmin tentu tahu jika Kyuhyun menderita ALS, Ayah dan ibunya telah memberitahu beberapa minggu yang lalu.
Awalnya- Sungmin sempat tidak percaya dengan apa yang dikatakan Tuan dan Nyonya Cho. Bagaimana tidak? Kyuhyun adalah anak yang Aktif disegala bidang sekalipun dengan dunia olahraga. Siapa pun akan sulit untuk percaya jika anak setangguh Kyuhyun akan menderita penyakit langka Seperti ALS.
Usia Kyuhyun masih sangat muda sekali, Sungmin pernah mendengar jika ALS banyaknya menyerang usia diatas lima puluh tahun namun kenyataan nya berbeda. Sedihnya anak usia Tujuh belas tahun itu yang telah terjangkit. Walau Sungmin sangat menyayangkan dia tidak bisa berbuat apa- apa dia bukanlah Tuhan dan Dokter. Hanya seorang guru yang hanya bisa memberikan dukungan saja. "Itu bagus hiduplah lebih sehat lagi. Bagaimana keadaanmu sekarang hn?"

KAMU SEDANG MEMBACA
BEING THERE
FanfictionIbu- Aku sungguh bersyukur karena terlahir dalam keluarga ini. Berada disini membuat hari- hariku berwarna. Jangan pernah menyesal karena telah melahirkan-ku Terima Kasih Ibu.