[02] LOST CONTROL (CHANBAEK NC +21)

LC 03

Chanyeol bangun sambil menatap sesosok cantik di sampingnya, ia tersenyum kecil mengingat apa yang mereka lakukan beberapa jam yang lalu.

"Nghhh."

Chanyeol menutup matanya, berpura - pura tidur saat Baekhyun mulai menggeliat tak nyaman.

"Hm, jam berapa sekarang?" Gumam Baekhyun, matanya menyipit mencoba untuk melihat jam dinding di hadapannya.

"Jam 3? Hm aku bekerja jam delapan malam dan aku masih punya waktu dua jam sebelum bersiap - siap, maka dari itu, aku Byun Baekhyun, memutuskan untuk menyambung tidurku, kepada diriku sendiri, waktu dan tempat di persilahkan~"

Sesaat setelah kalimat terakhir Baekhyun, lelaki manis itu kembali tertidur dengan dengkuran halus dari bibir mungilnya.

RasanyaChanyeol ingin tertawa terbahak - bahak mendengar perkataan ngawur Baekhyun barusan, ia baru tau jika orang yang ia sukai selama ini punya kebiasaan bodoh saat bangun tidur.

Chanyeol membuka matanya, tersenyum kecil sebelum kembali mengeratkan pelukannya pada Baekhyun dan ikut tertidur di sampingnya.

"KYAAAAAAAAAAA!!"

Chanyeol terbangun dari tidurnya kala mendengar teriakan cempreng khas bangun tidur yang tak lain dan tak bukan adalah dari Baekhyun.

"Yak Byun! Ada apa?!"

Baekhyun terdiam, matanya membulat sempurna melihat Chanyeol yang juga tidak memakai baju sama seperti dirinya.

Blushh

Chanyeol mengeluarkan smirk andalannya saat menyadari apa yang terjadi pada Baekhyun.

Dengan jahil, ia mendekatkan badannya pada Baekhyun, membuat Baekhyun reflek memundurkan diri hingga ke ujung kasur.

Tangan Chanyeol beralih menahan punggung Baekhyun agar si manis tidak terjatuh, smirk di bibirnya kini tergantikan dengan senyuman tulus yang sangat tampan.

Wajah mereka semakin dekat, bahkan kini Baekhyun dapat merasakan deru nafas Chanyeol menggelitik wajahnya.

Cup!

Satu kecupan hangat Chanyeol berikan di sudut bibir Baekhyun, kini bukan kecupan atas dasar nafsu, namun kecupan tulus yang mendeskripsikan perasaan Chanyeol terhadap Baekhyun dan juga sebaliknya.

Mereka terdiam beberapa saat, sebelum Baekhyun mendorong badan Chanyeol lalu menutup wajahnya dengan kedua telapak tangannya.

"Hei, kenapa? Apa aku menyakitimu?" Tanya Chanyeol khawatir.

"Tidak, mandilah, kau harus bekerja." Jawab Baekhyun, masih dengan menutup wajahnya.

Chanyeol menghela nafasnya berat, mungkin Baekhyun butuh waktu sendiri fikirnya. Ia pun melenggang pergi ke kamar mandi setelah memungut bajunya yang tergeletak di lantai.

Sepeninggalan Chanyeol, Baekhyun termenung menatap kosong ke arah jendela kamar, tersenyum kecil dengan tangan yang meraba sudut bibirnya.

Baekhyun masih tidak percaya dengan apa yang ia lakukan bersama Chanyeol, ini seperti mimpi indahnya di malam hari, tapi bedanya ini terasa sangat nyata, bahkan benar - benar nyata.

"Aku sadar, ini semua terjadi karena kecelakaan, dan aku, aku adalah lacurnya. Tapi bolehkah aku berharap ini bukan untuk yang terakhir kalinya?"