Ukiran Darah Dari Pena

17 0 0
                                    

Sajak ini diukir di atas darah
Melalui pena pejuang
Dengan tumpahnya darah
Di atas bumi pertiwi

Dia berdendang keras
Laksana genderang perang
Menyuarakan sajak kemerdekaan
Mengumandangkan perlawanan

Dia terseyum pedih
Pada bumi yang basah oleh darah
Pada langit yang menangisi pertiwi
Dan terhada Garuda yang terkekang kompeni

Katanya pada semesta
Aku ingin merdeka
Katanya pada Tuhan
Aku muak dengan penjajah

Dan dikala darah menghujani pertiwi
Melalui deru peluru
Tuhan menjawab
Dengan menitipkan semangat juang

Semangat juang yang tak takut mati
Dengan nyawa sebagai bayaran
Atas berkibarnya sutra indah dari langit
Yang layak kita sebut sang saka merah putih

Dimana tulang dan darah sebagai warna
Semangat juang sebagai tiangnya
Pancasila sebagai penjaganya

Dan garuda sebagai mahkotanya

Sajak Negeri Garuda dan Negeri Tanah MerahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang