Alva melepaskan tubuh Alsa yang hampir jatuh,membuat Alsa ragu untuk menatap Alva..
Iya!Alsa takut jika Alva memarahinya,karna tdk hati hati..
Seperti kenaan memarahi Alsa dulu yg membuat Alsa trauma bila hal itu terulang kembali...Dipermalukan di dpn umum!adalah hal yg amat tidak disukai Alsa...
"lain kali hati hati ya" ucap Alva dengan lembut
"iya,makasih" ucap gw takut tanpa menatap muka alva
"kok gk liat ke muka ku?" tanya alva
"hey knp?" ucapnya lg sambil meraih muka gw untuk menghadap ke mukanya
Perasaan ragu dan takut bercampur menjadi satu,namun dilihat dari lembut nya Alva menasehati,membuat Alsa memberanikan diri menatap alva
"knp hmm?kok diam aj?aku ada salah?" tanya Alva pelan pelan
"gk kok al,Alsa baik baik aj,makasih ya" ucap gw sembari senyum ke arahnya
"yaudh yuk" ucap Alva menuju arah kasir
Setelah membayar,Alva melajukan mobil nya ke arah restoran favorit nya...
Rame!itu yang pertama kali gw lihat,ini sebabnya Alva suka sma makanan yang disini,maybe
Hanya ada satu meja yang tersisa,dan bernomor 26..alsa dan Alva pun segera menempati meja tersebut..
"Alsa,cuma ada 1 meja yang tersisa,dan itu nomor 26..apa kamu mau?" tanya Alva ke gw
"hmm gpp kok Alva,ayuk cepat nanti keburu ada orang yang nempatinnya"
Ucap gw sembari melangkah menuju meja 26"iya iya" senyum Alva mengembang
"hmm Alva,Alsa ke toilet dulu ya,Alva pesan aj makanan yang Alva suka,samain aj pesanannya" titah gw
"ok deh" jawab alva disertai anggukan dan segera memanggil waiter
***
Alsa tercengang saat melihat menu makanan yang ada di depan matanya...
Iya!Alva memesan makanan seafood,mau tdk mau Alsa harus menghargai nya..
Alva tdk tau jika Alsa memiliki alergi seafood,oleh sebab itu ia memesan makanan kesukaan nya yang bertema seafood
"kok diam al?gk suka ya?" tanya Alva dgn muka kecewa
Kalo gk dimakan,nanti Alva tambah kecewa...
Tapi klo dimakan,nyawaku taruhannya...
Lantas bagaimana?"hmm,suka kok Alva,aku makan ya" ucap gw sambil menyuap cumi bakar yang Alva pesan
Ragu!itu yang Alsa rasakan sekarang,takut jika alergi nya kambuh dan membuat panik banyak orang
"Hmm gpp deh,lagipula aku kan selalu bawa obat kemana mana..Jd klo udh mulai kambuh langsung minum obatnya ajh deh,klo ditanya sma Alva bilang aj itu vitamin" batin gw
"enak gk?" tanya Alva tanpa ada sedikitpun rasa curiga
"hmm enak bgt Alva,aku suka" ucap gw menunjukkan rasa bahagia
Seiring jalan nya waktu,keringat mulai bercucuran di pelipis Alsa,menandakan bahwa ia sedang menahan rasa sakitnya,Alsa pun segera mengambil obat nya,namun sayang obat itu tdk ada di dlm tas milik nya..
"obatku dmna?!Argghh!Sakit!" batin Alsa sembari mencari cari obat di tas nya
"kmu nyari apa Alsa?kok kamu kaya panik gtu?" tanya Alva
"Alsa,bisa antar aku pulang secepatnya?" pinta gw agar Alva tak curiga
"hmm baiklah" Alva pun segera meminta bil nya dan membayar seluruh makanan yang ia pesan
Dua langkah,tiga langkah Alsa berjalan meninggalkan restoran,semakin jd rasa sakitnya menyerang...
Alsa pun pingsan dan membuat Alva panik dan segera menuju ke Rumah Sakit..Bidadariku,maafkan kesalahan ku yang telah melukai dirimu...
Begitu bodohnya aku yang gagal menjagamu_-
KAMU SEDANG MEMBACA
Pilot And Doctor
RomanceKisah cinta yang memberikan rasa bahagia,hingga maut memisahkan... Seorang Alvaro Habibi yang mampu menaklukkan hati seorang dokter,yang begitu anggun dan mengemaskan.. Gadis polos yang cantik nan baik hati membuat ia enggan melepaskan bidadari ny...