Part 30

7.9K 285 9
                                    

"hallo,dengan Alyssa Humaira?"

"iya,saya sendiri pak,ada keperluan apa ya?" jawab alsa bingung karna di tlp oleh orang yang tak dikenali nya

"sebelum nya saya minta maaf harus memberi kabar duka" ucap nya

"kabar duka?Maksud bapak apa ya?" ucap also semakin bingung dan pikiran nya mulai menerka nerka sesuatu

"saudara Alvaro Habibi mengalami kecelakaan dan sampai saat ini belum ditemukan" ucap nya yang seketika membuat alsa seolah jantung nya berhenti berdetak

"apa?jgn bercanda pak!ini gk mungkin kan pak?" ucap alsa Sembari meneteskan air matanya

"untuk lebih jelasnya bisa datangi kami,terimakasih" ucap nya dan segera memutuskan sambungan

"Gk!ini gk mungkin!alva janji sma alsa kalo dia akan kembali dengan selamat.Dan kabar barusan itu pasti bohong!Alva gk mungkin ninggalin alsa!" ucap alsa histeris

"tp klo emg itu kenyataan nya,aku gk bsa terima,aku gk mau kehilangan orang yang paling aku sayang,aku gk bsa membayangkan bagaimana hidup tanpa Alva,membayangkan nya aja aku gk sanggup gimana klo emg itu benar terjadi,Arghh!" isak tangis alsa yang membuatnya bnr bnr tak sanggup untuk menerima kenyataan

Ia pun berjalan,tanpa arah tujuan dengan tatapan penuh kekosongan,seolah kabar yang ia dengar tadi merupakan panah yang menusuk tepat di jantung nya,yang membuat alsa seolah berhenti berdetak untuk sepersekian detik..

Berjalan sendirian menyusuri taman yang indah,ditemani isak tangis sebab tak percayanya ia menerima kenyataan pahit untuk tunangan nya

"aku gk percaya ini semua terjadi,tapi aku juga gk mau memastikan nya sebab aku takut kalo pada akhirnya itu semua memang benar adanya" ucap alsa sembari berlinangan air mata

"tp apa secepat ini al?disaat kamu sudah janji untuk kembali tp knp kamu Hrs pergi? Gimana nasib aku tanpa kamu sayang? Aku takut kehilangan kamu,aku takut dan aku bnr bnr takut merasakan kesendirian yang jauh lebih sepi dari sebelumnya,bagaimana dengan pernikahan kita?semua sudah dirancang,tp knp kamu malah pergi? Knp al knp! " ucap alsa frustasi

"perpisahan yang paling menyakitkan ialah kematian,dan setiap kematian itu tidak bsa lg ada harapan agar ia kembali,hanya keikhlasan yang menemani sampai kita bnr bnr mulai terbiasa tanpa kehadiran nya"

"dear Alva..
Membayangkan mu berada di tempat yang berbeda membuat hati ini bergetar begitu hebatnya.
Bagaimana aku bisa mengikhlaskan kepergian mu jika kenangan indah memenuhi memori kita
Aku gk mau kamu pergi,tolong kembalilah dengan ku,sebab tanpa mu aku tdk bnr bnr hidup
Yang pasti hidup ku akan terasa sepi jika tanpa kamu disini
Terbiasa tanpa mu bukanlah keinginan ku
Tolong jangan pergi dari hidup ku captain
Tuhan...
Bangunkan aku dari mimpi buruk ini
Ku mohon jangan jadikan ini sebuah kenyataan sebab aku gk sanggup kehilangan nya dan hidup tanpa dirinya.." ucap alsa sembari memejamkan matanya dipenuhi bulir mata yang bgtu terus mengalir di pipi cantik nya...

Tak disangka hujan turun membasahi dirinya,mengejutkan alsa sebab hujan begitu lebat disertai angin yang menusuk sampai ke tulang nya secara tiba tiba,alsa kedinginan memeluk erat dirinya sendiri sembari menikmati hujan

"andai kamu disini al,membantuku menghangatkan tubuh ini,andai itu sebuah mimpi,ku pastikan engkau tdk akan membiarkan aku berada dibawah hujan sendiri,aku takut al aku takut tdk bsa hidup tanpa kamu... "lirih alsa yang membuatnya menangis semakin kencang

"aku tidak pergi,aku selalu disini disisi mu,menjagamu seumur hidupku dan aku berjanji akan terus melindungi mu semampuku,dan aku tdk akan meninggalkanmu sayang,kamu boleh pegang janji ku jika kamu tidak percaya" ucap Alva sembari memeluk alsa dari belakang

"Alva?Kmu disini?Kmu baik baik aja kan sayang,berita itu bohong ternyata aku senang kmu disini,kamu nepatin janji,kamu... " ucap alsa senang

"shutt maafin aku buat kamu khawatir" ucap alva

"makasih alv... "ucap alsa membalikkan tubuhnya namun tak ada alva disini,alsa telah kehilangan jejak nya

"Alva!kmu dimana!Kmu jangan bercanda sekarang!Aku merindukan mu,alvaaaaaa!" teriak alsa sembari menangis mencari keberadaan captainnya

"alvaaaaaa.....!!"






Benarkah ini adalah akhir dari kisah perjalanan cinta alva dengan alsa?
Atau memang ini hanya mimpi belaka?

Thank you so much udh membaca dan meninggalkan jejak sebagai bentuk apresiasi mu terhadap cerita ini....

Pilot And DoctorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang